17.832 Perusahaan Daftar Program Vaksinasi Gotong Royong

Bahan baku vaksin saat tiba di Bandara Soekarno Hatta / Rusman - Biro Pers Sekretariat Presiden

BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Komite Penanganan Covid‑19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPC PEN) menargetkan, usai lebaran atau pada 17 Mei 2021, akan dimulai vaksinasi gotong royong atau mandiri.

Wakil Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Shinta Widjaja Kamdani mengatakan, sejauh ini sudah jutaan karyawan maupun keluarga yang terdaftar melalui perusahaan masing-masing akan akan divaksin.

 “Semenjak Februari-Maret 2021 sudah hampir 17.832 perusahaan yang mendaftar ke KADIN. Jumlah pesertanya hampir mencapai 8,6 juta,” ungkapnya. 

Vaksinasi gotong royong merupakan komitmen para pengusaha untuk membantu Pemerintah mempercepat program vaksinasi. Biaya vaksinasi ditanggung perusahaan. Pengadaannya langsung Pemerintah ataupun BUMN.

“Sekali lagi, niatan KADIN ini, untuk bisa membantu Pemerintah mencapai herd immunity,” ujarnya.

Namun KADIN masih menunggu keputusan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) harga per dosis vaksin. Pada tahapannya nanti, pelaksanaannya juga akan dilakukan secara bertahap. 

“Karena jumlah yang datang ini juga bertahap dan awalnya terbatas, kita tidak mungkin bisa sekaligus semua,” ucapnya. 

“Jadi, memang perusahaan yang mendaftar ini juga harus bersabar, ya, untuk mendapatkan gilirannya nanti,”katanya.

Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Bio Farma Bambang Heriyanto, menambahkan, Bio Farma ditunjuk sebagai penanggung jawab dalam pengadaan vaksin Gotong Royong.

“Untuk vaksin Sinopharm, anak usaha Bio Farma, Kimia Farma, akan menjalankan pengadaan hingga distribusinya ke fasilitas kesehatan swasta maupun milik holding Bio Farma,” katanya. 

Tinggalkan Komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.