200 Unit Perangkat Siap Digunakan Tes CPNS Berbasis Komputer

Ilustrasi PNS di Kaltim.(foto: dok-Gk)

BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Pendaftaran Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) hari ini (15/10) resmi ditutup pada pukul 00.00. Adapun lamaran yang masuk melalui sccn.go.id pada 14 Oktober 2018 sebanyak 4.945 pelamar dengan jumlah berkas masuk ke Pemerintah Kota Balikpapan sebanyak 2.517.

Kepala Badan Kepegawaian Daerah Robby Ruswanto mengungkapkan berkas yang masuk masih diterima dengan cap pos tertanggal 15 Oktober 2018, namun apabila melewati dari dari tanggal tersebut maka akan didiskualifikasi.

“Sesuai jadwal hari ini terakhir sampai tengah malam untuk pendaftaran terakhir dan berkas yang masuk. Berkas cap pos pada tanggal 15 kalo lebih dari itu kita diskualifikasi,” ucapnya Senin (15/10/2018).

Selama pelaksanaan pendaftaran CPNS berjalan menurut Robby, tidak ada kendala karena semuanya berjalan dengan online. Dan kuota yang disediakan juga penuh oleh pelamar yang masuk.

“Kuota penuh semuanya dari 189 formasi kita. Sudah kita hitung K2 khusus untuk guru 4 orang, tenaga kesehatan 28 orang, pendidikan 29 orang, dan tenaga kesehatan ada 28 orang, tenaga teknis ada 8 orang kemudian guru 129,” sebut Robby kepada media.

Terkait dengan pelaksanaan tes CPNS yang akan berlangsung pada 21 Oktober mendatang, pihaknya telah bekerjasama dengan Perguruan Tinggi STIMIK Balikpapan mengingat perlengkapan dalam pelaksanaan ujian CPNS dapat dilengkapi.

“Lokasi tes di STIMIK Perguruan Tinggi Balikpapan karena disana fasilitasnya memadai dan penggunaan fasilitas terpenuhi. Kita juga sudah kerja sama dalam pelaksanaan tes nanti yang berbasis komputer,” paparnya.

Robby menambahkan pelaksanaan tes akan dibagi beberapa sesi dimana satu sesi 200 unit komputer digunakan 200 pelamar dengan durasi pengerjaan selama 90 menit.

“Apabila ada 5 ribu peserta, satu hari bisa empat sesi. Pengawas juga dari BKN dan tim teknis tetap berjaga dari STIMIK,” pungkasnya.

Tinggalkan Komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.