2022, Jargas di Balikpapan Gunakan Skema KPBU

BALIKPAPAN,Inibalikpapan.com — Pemerintah Kota Balikpapan memastikan pada 2022, proyek  jaringan gas (jargas) di Kota Balikpapan akan dilanjutkan, mengingat saat ini masih beberapa kelurahan saja yang menikmatinya. 

Kepala Bagian Perekonomian Sekdakot Kota Balikpapan, Neny Dwi Winahyu mengatakan, tahun depan rencananya akan ada tambahan pemasangan jargas sebanyak 192.675 sambungan rumah (SR).

“Untuk pembangunannya akan dilakukan langsung oleh pemerintah pusat yang menggunakan skema Kerjasama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU) ,” ujar Neny Dwi Winahyu kepada media, belum lama ini. 

Neny mengaku, program Jargas di Balikpapan sudah dimulai sejak tahun 2018, hingga saat ini sudah dua kali tahapan, dan 2022 ini tahap ketiga yang ada perubahan, kalau sebelumnya murni melalui APBN, untuk saat ini melalui skema KPBU.

“Kota Balikpapan jadi salah satu dari 13 kabupaten kota se-Indonesia yang menjadi lokasi proyek KBPU tersebut. Dan sekarang sudah berada pada tahap pendahuluan untuk perencanaan,” aku Neny. 

“Kenapa skema KPBU ini panjang, karena memang target jargas ini lebih banyak dari yang terdahulu. Sehingga harapannya bisa mengkaver seluruh kecamatan yang ada,” tambahnya.

Untuk saat ini proyek jargas di Kota Balikpapan, baru ada di kecamatan Balikpapan Tengah dan Balikpapan Utara dengan realisasi mencapai 16.362 sambungan.

“Jadi melalui skema KPBU ini, diharapkan seluruh kecamatan yang ada di Kota Balikpapan dapat terlayani dengan target sambungan mencapai 192.675 SR,” harapnya. 

“Kami belum bisa memastikan bahwa sepenuhnya akan dapat, karena akan melalui proses lelang investor, mudah-mudahan ada investor yang memilih kota Balikpapan,” pungkasnya.