Wawali Tinjau Eks Ledakan Sumur Bor, Minta Warga Kordinasi RT dan DLH
BALIKPAPAN – Wakil Wali Kota Balikpapan, Rahmad Mas’ud menginginkan kejadian semburan gas hingga menyebabkan kebakaran seperti yang terjadi di Manggarsari pada Senin sore kemarin tidak terjadi lagi. Itu disampaikannya usai meninjau lokasi semburan, Selasa sore (29/1/2019).
“Ya jangan sampai terulang lagi karena kawasan Balikpapan Timur seperti di Manggarsari ini rentan sekali terhadap semburan gas bawah tanah,” kata Rahmad Mas’ud didampingi Asisten I Syaiful Bahri, Kabag Pemerintahan M Iqbal, Camat Timur Suranto dan Rt setempat.
Ia menyarankan warga yang ingin mengebor untuk sumber air bawah tanah untuk berkoordinasi dengan pihak terkait seperti Dinas Lingkungan Hidup. Sehingga aktivitas pengeboran juga lebih aman bagi keselamatan warga dan lingkungan sekitarnya.
“Jangan sampai salah seperti kemarin. Ingin mencari air, yang keluar malah gas. Syukur-syukur bukan minyak. Kalau yang keluar minyak, ya kita buat pabrik aja di sini,” selorohnya.
Rahmad juga meminta Ketua RT dan tokoh masyarakat berkomunikasi serta berkoordinasi dalam setiap aktivitas warganya. “Intinya jangan terulang lagi. Alhamdulillah, kemarin warga dan petugas sigap melakukan penanganan,” pungkasnya.
Seperti diketahui, semburan gas di Manggarsari, Balikpapan Timur terjadi pada 28 Januari 2019 kemarin sekira pukul 18.30 WITA terjadi kebakaran yang berawal dari semburan gas. Musibah itu tepatnya terjadi di Jl. Manggar Indah, Kelurahan Manggar, Balikpapan Timur.
Akibatnya tiga unit rumah terbakar dan membuat 32 jiwa terpaksa mengungsi. Satu korban bernama Susi (28) juga mengalami luka bakar hingga harus dievakuasi ke rumah sakit.
BACA JUGA