Sekitar 1000 Mahasiswa Demo Tutup Jalan Jenderal Sudirman depan Pemkot Balikpapan
BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Aksi Demonstrasi yang dilakukan mahasiswa se Balikpapan membuat ruas jalan Jenderal Sudirman depan Balikapapan Plaza dan DPRD Balikpapan mengalami kemacetan.
Bahkan jalan depan kantor DPRD Balikpapan ditutup kepolisian karena jumlah mahasiswa sangat banyak dari biasanya.
Pantauan dilokasi Mahasiswa ingin bertemu Ketua DPRD Balikpapan dan Wali kota Balikpapan Rizal Effendi.
Aksi menolak RKHUP dan KPK diawali dengan pengumpulan massa di depan BC sehingga ruas jalan mengalami kemacetan karena jumlah mahasiswa yang ikut aksi diklaim sekitar 1000 orang.
Anggit Wijaya selaku Humas Aliansi Penyelamat Demokrasi menegaskan aksi ini bukan untuk menurunkan Presiden Jokowi. ” Massa aksi kami fokus tolak RKHUP dan KPK. Tidak turunkan Jokowi,” tandasnya disela-sela demo.
Dalam kegiatan ini pihak kepolisian sempat memberikan minuman kepada masa pendemo namun hal ini ditolak mahasiswa karena perlakuan dan tindakan refresif yang dilakukan kepolisian dalam aksi mahasiswa di Jakarta, Makasar, Manado dan kota lainnya yang menimbulkan banyak mahasiswa yang luka-luka.
“Dan kami hari kami menolak minuman itu maka dari itu kami menolak toh kami punya anggaran sendiri,” tandasnya.
Aksi ini dilakukan mahasiswa Balikpapan yakni seluruh BEM di Balikpapan dan mahasiswa Cipayung Balikpapan.
Sampai pukul 14.00 aksi masih berlanjut dengan penutupan jalan Sudirman depan kantor balaikota dan DPRD Balikpapan.
BACA JUGA