Top Header Ad

69 Hari Menuju Piala Dunia U-17 di Indonesia

Ketua Umum PSSI Erick Thohir bersama Wakil Ketua Umum Zainuddin Amali serta pelatih Timnas U-17 Indonesia Bima Sakti

BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – PSSI menyambut antusias perhelatan Piala Dunia U-17 yang akan berkangsung pada, 10 November – 2 Desember 2023 dan Indonesia sebagai tuan rumah.

FIFA bahkan telah meluncurkan maskot Piala Dunia U-17 yakni Badak Cula Cahaya (Bacuya) yng sebelumnya ditetapkan sebagai maskot Piala Dunia U-20, namun batal karena Indonesia dicoret sebagai tuan rumah.

Ketua Umum PSSI Erick Thohir mengatakan, momen pengumuman resmi logo dan maskot FIFA U-17 harus menjadi dorongan semangat dalam memacu kesiapan Indonesia menjadi tuan rumah.

“Dengan diluncurkannya logo dan maskot resmi Piala Dunia U-17, artinya waktunya makin dekat. Tinggal 69 hari lagi. Selain harus disambut dengan antusias, ini harus menjadi momen agar kita makin bersiap diri,” ujarnya dikutip dari laman PSSI.

“Selain kesiapan arena pertandingan di empat kota, koordinasi panitia pelaksana dengan FIFA harus lebih diintensifkan agar semua bisa berjalan lancar. Bagaimanapun juga ini ajang Piala Dunia sepakbola jadi pastinya ada hal-hal yang baru bagi Indonesia,”

Logo Piala Dunia U-17 2023 di Indonesia terinspirasi warna bendera nasional Indonesia, laut biru kehijauan, dan arusnya yang mengalir melintas Nusantara. Mahkota bergambar bola mewakili hasrat global akan permainan yang digemari seluruh dunia. 

Sementara itu, Bacuya (Badak Cula Cahaya) menjadi maskot turnamen yang diikuti 24 tim negara peserta. Figur maskot hewan asli Indonesia ini diharapkan berperan penting untuk mengajak masyarakat datang ke stadion melihat aksi para aapesepak bola muda berkompetisi.

“Bagi Indonesia, ini sebuah kehormatan karena mendapat kepercayaan menggelar kejuaraan sepak bola dunia bagi generasi pesepak bola masa depan. Dengan 73% penduduk Indonesia menyukai sepak bola,” ujarnya

“Saya optimistis Piala Dunia U-17 2023 akan berjalan sukses dan mendatangkan banyak penggemar ke stadion. Terlebih ini kali pertama, Indonesia tampil di ajang dengan level Piala Dunia.”

Tinggalkan Komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.