7 Ribu Hektar Perairan Laut Balikpapan dan PPU Terdampak Minyak yang Tercecer

BALIKPAPAN, Inibalikpapan – Berdasarkan perekaman satelit yang dilakukan Pusat Pengendalian Pembangunan Ekoregion (P3E) Kalimantan untuk areal terdampak tumpahan minyak di peraiaran Balikpapan – PPU sekitar 7 ribu hectare.

P3EK sudah melakukan perekaman areal terdampak sejak Minggu (1/4/2018).
Kepala P3E Kalimantan, Tri Bangun L. Sony mengatakan luasan terdampak terbentang dari Balikpapan dan PPU dengan panjang pesisir sekitar 60 kilometer.

“Ada 7000 hektare yang terdampak, dengan panjang pesisir 60 kilometer rata-rata dari Penajam dan Balikpapan. Dari hari minggu sudah kita rekam sejak peristiwa dengan melihat dampak yang tercemar. Ya kerusakan lingkungan terhadap ekosistem pada jangka panjang,” katanya sambil menunjukan foto areal terdampak yang disimpan di HP saat ditemui di Polda Kaltim di Balikpapan, Rabu sore, (4/4/2018).

Sony juga mengungkapkan bahwa Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan juga sedang menghitung ganti rugi akibat minyak yang ada di laut sehingga berpengaruh pada kehidupan ekonomi masyarakat sekitar.
Mengenai ganti rugi ini menurutnya menyangkut perdata juga sudah ditangani sejak adanya minyak yang memenuhi perairan teluk Balikpapan.

“Tuntutan perdata akan ditangani oleh tim KLHK. Tim sudah bekerja sejak hari minggu (1/4/2018) terlepas dari penyebabnya, dan saat ini tim masih di lapangan,” jelasnya.

Sementara itu , General Manager (GM) Pertamina Refinery Unit (RU) V Togar MP mengatakan selain focus penanganan pembersihan pantai yang sudah menunjukan perubahan signifikan pihaknya juga sedang mendata dampak sosial yang terjadi di masyarakat.

Lanjutnya Pertamina juga sudah melakukan komunikasi dengan pemerintah kota, warga kota yang terdampak sosial termasuk kepada korban meninggal dunia.

“Itu ada kordinator dampak sosial yang menangani. Kita menghubungi seluruh korban, dan kami juga akan menyantuni para korban meninggal. Kami juga turut berbelasungkawa,” pungkasnya.

Tinggalkan Komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.