80 Persen Pengurus Masjid Siap Laksanakan Salat Tarawih

BALIKPAPAN,I nibalikpapan.com —- Bulan suci Ramadan 1442 Hijriah dipastikan masih dalam kondisi menghadapi pandemi Covid-19, meski begitu beberapa kegiatan ibadah tentunya harus tetap dilaksanakan.

Ketua Dewan Masjid Indonesia (DMI) Kota Balikpapan, Ustadz Solehuddin Siregar mengatakan, belum menerima informasi selama buci Ramadan tahun ini masjid melakukan salat tarawih dua shift. “Kalau menjalankan dengan protokol kesehatan itu ada,” ujar Solehuddin Siregar saat dikonfirmasi awak media, Senin (5/4/2021).

Apalagi Pemerintah Kota juga sudah mengeluarkan surat edaran, bahwa tarawih dilaksanakan dengan membatasi jumlah jamaah maksimal 50 persen dari kapasitas masjid. “Dari 430 masjid di Balikpapan, 80 persen sudah siap melaksanakan tarawih,” akunya.

Namun jika terdapat lingkungan yang masuk zona oranye atau merah, maka sesuai Surat Edaran Wali Kota Balikpapan, masjid setempat akan ditutup sementara. “Kami akan ada pertemuan seluruh ketua DMI kecamatan. Kemarin belum ada edaran belum bisa mengambil sikap tapi sekarang sudah ada edaran tinggal mengukuhkan saja,” paparnya.

Tak lupa ia mengingatkan pengurus masjid yang akan melaksanakan Nuzul Quran dan salat Idulfitri, tidak mengundang penceramah dari luar kota untuk mencegah penyebaran Covid-19. “Untuk saat ini penceramah kita fokuskan yang ada di Balikpapan dulu, ini menghindari penyebaran Covid-19,” tutupnya.

Tinggalkan Komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.