Acara Meet And Greet yang Hadirkan Selebgram JovI Adhiguna Batal

Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi

BALIKPAPAN, Inibalikpapan – Acara meet and greet yang menghadirkan selebgram Jovi Adhiguna akhirnya batal. Acara yang rencananya digelar di Pentacity pada Sabtu (12/10), batal setelah mendapat penolakkan dari sebagian masyarakat Kota Balikpapan.

Bahkan ada petisi penolakkan kedatangan beauty vlogger tersebut. Isu LGBT disebut-sebut menjadi penyebab penolakkan hingga batalnya acara tersebut. Jovi Adhiguna pun dipastikan tidak akan datang ke Kota Balikpapan.

Hal itu juga yang disampaikan Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi. Kata dia, karena ada penolakkan dari sebagian masyarakat hingga akhirnya acara dibatalkan. Meskipun Rizal mengaku, tidak mengetahui tema acara tersebut.

Dia meminta agar kejadian tak terulang kembali, setiap kegiatan mestinya dikonsultasikan lebih dulu dengan Pemerintah Kota Balikpapan. Termasuk berkonsultasi dengan tokoh agama, sehingga tak ada penolakkan dari masyarakat.

“Ini mungkin bagus menjadi pelajaran untuk kita semua, agar dalam mengundang seseorang harus mempertimbangkan bagaimana latar belakang orang tersebut. Baiknya sebelum mengadakan acara berdiskusi dahulu dengan Kesbangpol,” ujarnya.

Dia juga berharap, setiap kegiatan yang akan dilaksanakan tidak menimbulkan kontroversi di masyarakat. Termasuk melihat latar belakang narasumber yang akan diundang dan terpenting berkonsultasi dengan Kesbangpol Kota Balikpapan.

“Jadi jika mengundang seseorang, diperhatikan benar bagaimana profilnya. Apakah bisa mengakibatkan kontroversi atau tidak. kalau ragu baiknya berdialog dengan pemerintah kota atau lembaga yang memiliki relevansi. Supaya jangan sampai seperti ini lagi,” ujarnya.

Rizal pun menyayangkan, acara tersebut akhirnya batal digelar, karena panitia penyelenggara telah mempersiapkan secara baik mungkin. Namun panitia penyelnggara mungkin tidak memperkirakan dampaknya.

“Sebenarnya sayang sekali dari dari penyelenggara sudah mempersiapkan akhirnya batal. Ini harus jadi pelajaran kita semua. Penyelenggara terpikir niatnya baik, tapi tidak tahu kalau ada dampak lain,” ujarnya.

“Mungkin sebenarnya tidak bermaksud menampilkan sisi LGBT dari tokoh tersebut, tapi ada sisi positif dia.”  

Tinggalkan Komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.