Ajang Nusakraf 2023, Perkenalkan Produk UMKM Dari Berbagai Daerah
BALIKPAPAN,Inibalikpapan.com – Kepala Dinas Koperasi Usaha Mikro Kecil Menengah dan Perindustrian (DKUMKMP) Kota Balikpapan Heru Ressandy, menyambut baik dengan adanya kegiatan Nusakraf, yakni Expo Ekonomi Kreatif Nusantara 2023.
Kegiatan ini menjadi ajang promosi produk UMKM, tidak hanya dari Balikpapan, namun juga pelaku UMKM yang berasal dari 11 provinsi di Indonesia yang dengan Alur Laut Kepulauan Indonesia (ALKI) II, agar bisa naik kelas.
Nusakraf 2023 menjadi rangkaian even bergengsi ALKI II Zone Investment Forum 2023, yang diinisiasi Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan.
Nusakraf 2023 dipusatkan di atrium e-Walk Balikpapan Superblock (BSB). Digelar selama sepekan mulai Rabu (24/10/2023) hingga Minggu (29/10/2023).
“Totalnya ada 188 UMKM kabupaten dan kota yang terdiri dari 11 provinsi. Karena stan yang ada di sini enggak besar, jadi setiap produk UMKM bergabung,” ujar Heru Ressandy, ditemui dalam kegiatan Nusakraf 2023.
Ia tampak antusias saat menunjukkan produk UMKM yang ditampilkan dalam Nusakraf 2023. Antara lain, produk kopi asal Sulawesi Barat, yang sudah dikemas sedemikian rupa.
“Nah, kalau Papua Barat sebenarnya masuk ALKI III, tapi mereka ikut juga bergabung dalam Nusakraf 2023 di Balikpapan.Ada produk sagu asal Manokwari. Rasanya enak,” ungkapnya.
Sementara itu, Balikpapan juga mengenalkan produk UMKM daerah. Antara lain, produk bermerek Bamboo Alley, yang menghasilkan olahan pangan dari bahan dasar ikan.
“Bamboo Alley binaan kami bekerja sama Surveyor Indonesia,” katanya.
Ia mengapresiasi langkah Dinas Penanaman Modal Perizinan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Balikpapan, yang telah mengajaknya untuk berkolaborasi menyukseskan Nusakraf 2023.
“Untuk keterlibatan para UMKM Balikpapan dalam ajang ALKI II ini baru yang pertama kali,” terangnya.
Menurutnya kegiatan ini sarat dengan upaya Pemkot Balikpapan untuk meningkatkan investasi.
“Namun dalam investasi itu, salah satu sektornya adalah UMKM. Nah, saat ini perkembangan UMKM lagi booming (ramai) sehingga kami juga diajak untuk saling berkolaborasi,” urainya.
Senada disampaikan Ketua Dekranasda yang juga Ketua TP PKK Balikpapan, Hj Nurlena Rahmad Mas’ud memberikan apresiasi atas dilaksanakan kegiatan ini guna mendukung acara Forum ALKI II.
“Alhamdulillah, hari ini Nusakraf 2023 telah dibuka secara resmi oleh wali kota. Ini luar biasa, yang diawali dengan Alur Laut Kepulauan Indonesia (ALKI) II Zone Investment Forum,” ujarnya, ditemui usai prosesi pembukaan Nusakraf 2023.
Kegiatan ini juga dihadiri Ketua Balikpapan Fashion Week Natalia Somasto dan General Manager (GM) e-Walk dan Pentacity Balikpapan Yudi Saharuddin.
Nurlena menjelaskan, kegiatan ini jadi ajang promosi keistimewaan yang dimiliki masing-masing daerah yang dekat dengan ALKI II. Tercatat ada 11 kabupaten dan kota yang berada di jalur ALKI II.
“Ada stan dari Sumatera Barat, Papua Barat dan lainnya. Ini tandanya Balikpapan sudah semakin dikenal di Indonesia,” ujar Nurlena.
Dalam kesempatan itu, Nurlena juga menyempatkan diri mengunjungi stan yang mengelilingi panggung Nusakraf 2023.
“Mereka (peserta pameran) memperkenalkan produk unggulan yang ada di daerahnya masing-masing. Nah ini bertanda, Balikpapan sudah luar biasa, bisa bersaing dengan produk lain secara nasional. Kami harap produk kerajinan di Balikpapan dapat Go Internasional,” katanya.
Sebenarnya, kata dia, sudah banyak produk UMKM Balikpapan sudah dikenal masyarakat dunia. Hanya saja, melalui Nusakraf 2023, ia berharap produk-produk Balikpapan dapat lebih dikenali masyarakat Nusantara dan dunia internasional lainnya.
“Tadi juga Nusakraf 2023 sudah menampilkan tari-tarian yang dipersembahkan putra putri Balikpapan. Nanti malam akan ada Dinner atau makan malam bersama, dilanjutkan fashion show, besok hari,” urainya.
Melalui fashion show itu, Balikpapan akan menampilkan sejumlah buah tangan pengrajin asal Balikpapan.
“Saya juga ikut andil di dalamnya, dengan mengikuti Fashion Show, besok,” ungkapnya.
Ia menerangkan ada puluhan UMKM Kota Balikpapan yang dilibatkan dalam Nusakraf 2023. Selain itu, Nusakraf 2023 juga diramaikan dengan kehadiran UMKM dari daerah lainnya, yang masih bagian dari jalur ALKI II.
BACA JUGA