Akhirnya, Stadion Batakan Dipasangi 1.718 Kursi VIP

BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Kursi jenis single seat mulai terpasang di stadion Batakan (2/2/2018). Kursi yang pengadaannya menelan anggaran Rp5 miliar itu akan dipasang untuk tribun VVIP dan VIP.

Manajer PT DK Sari, Gaus mengatakan, kursi yang berjumlah 1.718 unit merupakan buatan Korea Selatan dan tribun VIP menjadi lokasi yang paling banyak dipasang.

“1.676 unit dipasang di VIP dan kursi untuk VVIP sebanyak 42 unit,” kata Gaus yang mengungkap perbedaan kursi untuk VVIP terletak pada bahan busa dan sandaran tangan.

“Untuk pemasangan kursi model tip up kami targetkan hingga April nanti, sesuai permintaan dari Dinas Pekerjaan Umum dengan target 100 unit kursi per hari,” ungkapnya.

Kepala Dinas PU Balikpapan, pengadaan dan pemasangan kursi stadion itu melalui proses tender yang dimenangkan PT DK Sari Perkasa. Namun dirinya lupa harga kursi per unit.

“Kontraktor baru kita bayar setelah pemasangan selesai. Semua include dengan biaya tranportasi, pemasangan termasuk asuransi karena kami tidak mau menerima jika ada kursi cacat, harus diganti,” ucapnya.

Tara juga menjelaskan kalau kursi stadion berbahan kuat dan kokoh sehingga tidak mudah rusak dan dilengkapi dengan garansi sepanjang pemakaian normal.

“Saya tidak ingat masa garansinya. Tapi yang namanya nonton ya duduk di kursi, bukan berdiri apalagi diinjak-injak,” ujar Tara yang mengatakan model kursi stadion seperti kursi bioskop.

“Langsung terlipat jika selesai menonton sehingga tidak banyak debu dan kotoran, berbeda dengan kursi yang terus terbuka, pasti banyak debu menumpuk,” ungkapnya.

Setelah tahap pertama rampung nantinya, Dinas PU bakal kembali melelang pengadaan kursi stadion. “Kita kembali dialokasikan Rp5 miliar pada APBD 2018 untuk pengadaan kursi secara bertahap setiap tahun,” sebutnya.

Dengan pemasangan kursi-kursi berwarna biru itu maka stadion Batakan akan memiliki nuansa berbeda dan siap digunakan pada laga Piala Gubernur Kaltim 2018.

Tinggalkan Komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.