Anggota DPRD Balikpapan Ini, Minta Warga Waspada Jika Rumah Sudah Miring

BALIKPAPAN,Inibalikpapan.com – Anggota DPRD yang juga Ketua Komisi III DPRD Kota Balikpapan Alwi Al Qadri mengaku prihatin dengan adanya musibah rumah roboh yang terjadi di RT 53 Baru Tengah pada, Sabtu (9/9/2023).

Dirinya mengaku setelah mendapat informasi adanya rumah roboh langsung menuju ke TKP dan melihat kondisinya, apalagi ada juga korban penghuni rumah yang mengalami luka-luka

“Dari kita lihat kondisi di lapangan, memang rumah warga ada yang roboh dan sudah dibantu juga untuk proses evakuasinya,” ujar Alwi Al Qadri kepada media.

Bahkan dirinya juga mengimbau kepada warga yang rumahnya juga nampak miring untuk lebih waspada, karena rata-rata rumah di kawasan tersebut terbuat dari beton tapi tiang pondasinya dari ulin.

“Tetap waspada dan sebisa mungkin mengungsi kalau rumahnya sudah terlihat miring, kita khawatir akan ada lagi rumah warga yang roboh, setidaknya pondasinya diperkuat lagi,” usulnya.

Warga di RT 53 Jalan 21 Januari tepatnya di Gang Batu Arang Kelurahan Baru Tengah dikejutkan dengan bunyi nyaring seperti benda jatuh ke dalam air, sekitar pukul 08.20 wita pada Sabtu (9/9/2023).

Setelah dicari ternyata ada rumah warga yang roboh tercebur ke dalam air yang mana kawasan Gang Batu Arang rumah warga rata-rata di atas air.

Lurah Baru Tenggah Eddy Mulyono mengatakan, awal mula dirinya mendapat laporan ada rumah warga di RT 53 Baru Tengah itu roboh, setelah itu pihaknya langsung berkoordinasi dengan OPD terkait dan dibantu warga serta relawan melakukan proses evakuasi.

“Rumah yang roboh atas nama ibu Ica, tapi disini disewakan dan ditempati 5 Kepala Keluarga” ujar Eddy kepada media.

Pada saat kejadian tiba-tiba saja, diduga tiang pondasi rumah tidak kuat menahan beban yang mana rata-rata rumah warga di pemukiman atas air ini terbuat dari beton.

“Dugaan tiang penyangga sudah tidak kuat menahan beban, jadi roboh kebawah,” akunya.

Dalam proses evakuasi sejumlah penghuni tampak dibawa ke rumah sakit karena mengalami luka-luka, 3 orang dewasa dan satu anak-anak.

“Seluruh korban dievakuasi ke rumah sakit terdekat,” akunya.

Tinggalkan Komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.