Angkasa Pura  Balikpapan dan RSPB Buka Rapid  Test di Bandara

BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com — Managemen Angkasa Pura I Balikpapan terus berbenah memberikan pelayanan termasuk pada penerbangan new normal dengan menyediakan layanan rapid test.

Pelaksanaan rapid test ini kerjasama  PT Angkasa Pura I (Persero) Sepinggan Balikpapan dengan RS Pertamina Balikpapan  sebagai terobosan memudahkan penumpang dalam melengkapi dokumen persyaratan sebelum terbang.

Kerjasama ini ditandai dengan penandatanganan kesepakatan di Kantor Administrasi PT Angkasa Pura I (Persero) Balikpapan, Jumat (24/7/2020).

Acara  dihadiri General Manager Bandara SAMS Sepinggan Farid Indra Nugraha, Direktur Rumah Sakit Pertamina Balikpapan (RSPB) dr M Noor  Khairuddin, Kepala Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Kelas II Balikpapan dan Para Anak Perusahaan PT Angkasa Pura I (Persero).

General Manager Bandara SAMS Sepinggan Farid Indra Nugraha  menjelaskan pelayanan rapid test di bandara ini  sebagai  upaya memberikan pelayanan terbaik kepada penumpang. Pelayanan ini juga sudah dikordinasi dan pengawasan dari KKP.

“Untuk itu sesuai dengan persyaratan yang ditetapkan, kami sepakat menyediakan pelayanan kesehatan di Bandara dengan bersinergi dengan BUMN melalui RSPB. RSPB rencananya akan menerapkan layanan Rapid Test hingga PCR sesuai dengan aturan fasilitasnya di atur oleh kementerian kesehatan, tentu kami memohon juga pengawasan dan bimbingan oleh KKP,” jelas Farid

“Saya berharap semoga dengan penyediaan layanan kesehatan ini bisa lebih memudahkan pengguna jasa melengkapi persyaratan sebelum melakukan penerbangan,” ujarnya.

Direktur RSPB dr M Noor Khairuddin menyampaikan kebahagian dan terimakasih bisa bekerjasama dengan AP I Balikpapan. karena bisa berkolaborasi diantara BUMN.

“Saya ucapkan terima kasih kepada PT Angkasa Pura I telah memberikan ruang untuk kami menyediakan fasilitas layanan kesehatan bersama-sama bersinergi sesama BUMN,” katanya.

Layanan yang dapat diperolah yakni konsultasi kesehatan, Rapid Test dan PCR serta medical evakuasi. “Kemudian harus dipertimbangkan bukan hanya diperiksa, akan ditindak lanjuti jika ada hasilnya reaktif rapid test atau positif PCR,” tandasnya.

Dia berharap sinergi dengan Angkasa Pura I  dapat memberikan manfaat bagi masyarakat termasuk jajaran Angkasa Pura I Balikpapan.

Terkait pengawasan dokumen kesehatan pengguna jasa di Bandara SAMS Sepinggan, Kepala KKP Kelas II Balikpapan, dr. M. Zainul Mukhorobin mengatakan, KKP selaku mewakili Kementerian Kesehatan yang ada dipintu masuk dan keluar dalam hal Bandar Udara prinsipnya menyetujui namun  harus selalu tunduk dengan aturan yang ada.

“Harapan saya semoga kita terus bersinergi menghadapi masa New Normal ini dan pandemi Covid-19 cepat berlalu, sukses atas dibukanya fasilitas kesehatan di Bandara SAMS Sepinggan”, tambahnya.

Bandara SAMS Sepinggan selama priode 1 –  23 Juli 2020 pada penerbangan New Normal telah melayani penumpang sebanyak 131.739 dan rute penerbangan favorit yakni Jakarta, Surabaya dan Tarakan.