Antisipasi Kerumunan Saat Libur Natal dan Tahun Baru, Satpol PP Bentuk Tim Khusus

Zulkifli

BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Satpol PP Kota Balikpapan membentuk tim khusus untuk mengawasi kerumunan yang berpotensi terjadi pada saat libur Natal dan Tahun Baru. Termasuk juga mengawasi pemakaian masker.

“Bahwa khusus di menjelang Hari Natal & Tahun Baru ini kita membentuk petugas khusus jaga lapangan,” ujar Kepala Satpol PP Kota Balikpapan Zulkkifli dalam konfrensi pers pada Rabu (23/12).

Dia mengatakan, telah menginventarisir wilayah-wilayah yang rawan terjadi kerumunan. Tim yang dibentuk akan disebarkan diwilayah yang rawan terjadi kerumunan. Hari ini akan kita keluarkan surat tugasnya,” ujarnya

“Jadi kita sudah inventarisir masing-masing wilayah, mana yang sangat rawan terjadi potensi kerumunan masyaraka,” ujarnya.

Pihaknya telah berkoordinasi dengan Camat, Kapolsek dan Danramil dimasing-masing wilayah. Termasuk Kapolresta dan Kodim 0905. “Rzia kita tetap intensifkan. Jadi kita disamping menutup juga menjaga,” ujarnya.

“Jadi kita disamping menutup juga menjaga. Kita sudah ploting personilnya nanti akan kita sebar diseluruh wilayah kecamatan. Jadi ada tim khusus kita bergerak di lapangan,”

Kata dia, sejauh ini yang juga menjadi perhatian karena berpotensi terjadi kerumunan yakni cafe-cafe dan fasilitas publik. Sementara untuk penggunaan masker, dianggap semakin baik. “Alhamdulilah sudah sangat baik<’ ujarnya

“Hanya yang perlu kita waspadai adalah tingkat kerumunan di masyarakat, terutama yang ada di cafe-cafe, fasilitas publik,”

Sementara operasi penegakkan disiplin protokol kesehatan sudah sebanyak 5.235 penindakkan yang dilakukan di lapangan. Bayar denda Rp 100 ribu sebanyak 1.554 orang dan yang menyediakan masker 716 orang.

“Untuk yang melakukan kerja sosial sebanyak 2.974. Disetor kas daerah ini pada 15 September saya diinformasikan Bagian Keuangan posisisnya setoran Rp 160 .100.000,” ujarnya

Tinggalkan Komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.