Antisipasi Musibah Bendungan Jebol, Susun Rencana Tindak Darurat

BALIKPAPAN,Inibalikpapan.com — Guna mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan, terutama dalam hal penanganan musibah seperti jebolnya bendungan Manggar, maka dilaksanakan Diseminasi penyusunan rencana tindak darurat (RTD).

Kepala Seksi Pelaksanaan Balai Wilayah Sungai (BWS) Kalimantan, Arman Effendi mengatakan, di Balikpapa sudah punya tim siaga bencana, hal itulah yang dikoneksikan. Bahwa bendungan itu punya potensi bencana, bagaimana seandainya kalau bendungan itu terjadi sesuatu.

“Hal inilah yang kami lakukan untuk antisipasi. Makanya kami mengelolah dan menjaga melihat sitiasu temuan dan pengawaan selama 24 jam,” ujar Arman Effendi kepada media, Senin (24/1/2022).

Salah satu bentuk upaya tersebut yakni dengan sosialisasi ke aparatur dulu, jadi selama kajian 2021 masyarakat sudah disampaikan, tapi akan dilengkapi sebagai dasar untuk pemangku kepentingan dalam upaya penyusunan dokumen studi tindakan dan sebagai komando jika terjadi sesuatu hal. 

“Tapi setelah ini juga akan dilakukan sosialisasi ke masuarakat bisa melalui papan pengumuman, peta alur evakuasi, titik-titik poin kumpul, sehingga tidak menimbulkan kepanikan di masyarakat,” jelasnya. 

Dengan pengelolan dan pengawasan ketat akan mengantisipasi, mudahan tidak terjadi, kalau pun terjadi kita siap mental dan fisik terutama masyarakat terdampak. 

“Pemelihatan dan peningkatan itu di lihat kondisi dan perlu studi sendiri, kalau seandainya ada diperbaikan maka  operasional kita kurangi atau stop untuk perbaikan,” akunya. 

Sementara itu, Asisten 1 Tata Pemerintahan, Saiful Bahri mengatakan, dalam pertemuan tersebut sudah dibuat penanganan-penanganan bagaimana kalau kejadian banjir tertinggi akibat misal jika ada ada musibah bendungan Manggar jebol. 

“Dimana kita tempatkan masyarakat yang terdampak itu, jadi ini upaya kalau benar-benar kejadian sudah punya standar prosedur yang akan dilakukan,” ujar Saiful. 

“Saat ini prosesnya masih dalam tahapan-tahapan sosialisasi, tapi jelas sudah ada petugas di lapangan, kalau terjadi bencana sudah ada SOP,” tutupnya. 

Tinggalkan Komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.