Antuasias Warga Sekitar IKN Menyambut Kedatangan Presiden Jokowi, Berharap Cepat Pembangunanannya

Presiden Joko Widodo melihat progresn pembangunan Bendungan Sepaku

SEPAKU, Inibalikpapan.com – Presiden Joko Widodo (Jokowi) bersama Ketua DPR RI Puan Maharani didampingi sejumlah Menteri mengunjungi Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara pada Rabu (23/06/2022) kemarin.

Kehadiran Presiden Jokowi disambut meriah warga Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) atau disekitar kawasan IKN.

Bahkan, terlihat ratusan warga, mulai dari ibu-ibu, bapak-bapak dan anak-anak yang berbaris di pinggir jalan, seperti di simpang tiga masuk ke lokasi titik nol IKN.

Dengan melambaikan tangan, mereka memanggil-manggil  nama Jokowi saat mobil berbendera Merah Putih dengan plat Indonesia melintas di depan warga.

“Pak Jokowi, Pak Jokowi, baju kaos pak,” teriak warga, saat mobil Presiden Jokowi melintas.

Salah satunya Ibu Daifah yang memang sengaja menunggu kedatangan Presiden Jokowi. Ibu Daifah  menunggu dipersimpangan menuju titik nol IKN dan bersyukur bisa melihat langsung.

“Alhamdulillah, ini pertama kalinya saya melihat langsung bapak Presiden Jokowi,” kata Daifah.

Ibu Daifah pun berharap proses pembangunan IKN bisa secepatnya direalisasikan.

Karena harapannya, bisa berdampak positif bagi warga sekitar. “Ya kita harapkan IKN cepat jadi,” ujarnya

Senada juga disampaikan Ibu Icce yang juga menunggu Presiden Jokowi di simpang tiga menuju lokasi titik nol IKN. Dia juga merasa senang bisa melihat langsung Presiden Jokowi.

“Sudah jauh-jauh datang kesini, tapi tidak dapat baju kaosnya, walaupun begitu senang melihat langsung Pak Jokowi, ini pertama kali saya melihat langsung Pak Jokowi,” ucap Ibu Icce.

Ibu Icce warga Kelurahan Pemaluan Kecamatan Penajam, Kabupaten PPU itu juga berharap agar pembangunan IKN bisa cepat dilaksanakan. Kata dia, warga menunggu agar cepat direalisasikan

“Kita sudah lama menunggu, kapan di mulai pembangunannya,” ujarnya Icce. (adpimprovkaltim)

Tinggalkan Komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.