Bagi Orangtua yang Menolak Anaknya Sekolah Tatap Muka Tetap Bisa Daring

BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Mulai 12 Januari 2021 kegiatan belajar mengajar tatap muka akan dimulai. Setelah Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Makarim mengizinkan sekolah tatap muka.

Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi mengatakan, jika ada orangtua yang menolak anaknya mengikuti sekolah tatap muka karena masih khawatir tertular covid-19  tidak masalah. Karena masih bisa mengikuti belajar daring.

“Kalau ada orangtua yang tidak setuju anaknya sekolah tatap muka kita tidak boleh memaksa, dia boleh tetap daring,” ujarnya

“Biasanya yang usia biasanya yang anak-anak kelas Paud, kelas  1,2,3 tapi mungkin yang usianya kelas 4,5,6 biasanya orangtuanya cenderung bisa mengijinkan,”

Rizal memastikan bulan ini Dinas Pendidikkan dan kebudayaan (Disdikbud) akan menggelar simulasi kegiatan belajar mengajar tatap muka. Hanya saja dia, belum mendapat laporan sekolah yang akan digelar simulasi.

“Saya belum dapat laporan dari Kepala Dinas sekoilah mana yang akan dilakukan ujicoba (simulasi), dalam bulan ini akan kita ujicoba,” ujarnya.

Namun dia menyatakan, bagi sekolah yang gurunya ada terkonfirmasi positif belum diperkenankan.  Masih akan dilakukan evaluasi. Karena sebelumnya ada guru SMK dan Guru Paud yang saat ini menjalani isolasi.

“Tapi bagi sekolah-sekolah yang ada indikasi terkonfirmasi positif gurunya, maka kemungkinan akan belum kita ijinkan, masih kita evaluasi dulu hasil tracing. Kemarin kan ada guru SMK, ada guru Paud,” ujarnya.

Dia menambahkan, sejak awal pandemi covid-19 hingga kini sudah puluhan guru yang terapapar covid-19. Dari  Maret sampai sekarang menurut catatan kita sudah ada 56 guru yang terpapar covid-19,” ujarnya.