Bagian dari Konsep Ibu kota Negara, RS Internasional dan MRT Bakal Dibangun di Balikpapan

BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com — Pemerintah Pusat kabarnya akan membangun rumah sakit internasional, Moda Raya Terpadu (MRT) dan fasilitas lainnya di Kota Balikpapan sebagai bagian dari rencana Kaltim jadi Ibu Kota Negara (IKN).

“Tadi ada informasi bahwa konsep Bapenas terkait IKN ini sudah masuk ke ranah detail bahwa bahwa di Balikpapan akan ada pembangunan rumah sakit internasional. Kemudian saya juga dapat informasi, MRT dan lain sebagainya,” ungkap Kepala Bappeda  Kota Balikpapan Agus Budi, saat kegiatan Konsultasi Publik RPJMD 2021-2024, Rabu (18/11/2020).

Kota Balikpapan akan menjadi daerah penyangga, jika akhirnya IKN maupun Pusat Pemerintahan pindah ke Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU). Karena jaraknya hanya sekitar 15 menit jika menggunakan speadboat.

Bahkan jembatan Pulang Balang yang merupakan jembatan penghubung antara Kota Balikpapan dengan Kabupaten PPU juga sudah hampir rampung. Karena bentang jembatan telah tersambung pada akhir Oktober kemarin.

Namun Agus Budi menyayangkan, Pemerintah Pusat maupun Pemerintah Provinsi Kaltim tidak pernah mendiskusikan konsep pembangunan IKN dengan Pemkot Balikpapan. Padahal itu dirasa perlu untuk menselaraskan pembangunan.

“Nah ini sebenarnya beberapa kali, bahkan Pak Wali Kota seringkali menyampaikan ke Bappenas maupun ke Bappeda Provinsi sampai sekarang itu Pemkot Balikpapan itu tidak pernah diajak diskusi tekhnis terkait dengan perencanaan IKN,” katanya.

“Berkali-kali Pak Wali menyampaikan itu, dan beberapa kali Pak Wali menanyakan ke saya pernahkah kita diajak diskusi. Kira-kira apa saja yang akan dibangun di Balikpapan sebagai penyangga Ibu Kota,”sambungnya.

Kata dia, penting bagi Pemkot Balikpapan untuk mengetahui konsep pembangunan yang akan dilakukan Pemerintah Pusat. Karena akan ada usulan-usulan juga yang disampaikan, terkait pembangunan fasilitas di Kota Balikpapan.  

“Yang kita lakukan adalah penyampaian usulan-usulan versi Pemkot. Kami juga akan menanyakan itu di kesempatan lainnya,” ujarnya.