Balerina : Tunggu Hasil Biopsi Dari Makasar

BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Pemerintah Kota Balikpapan masih melakukan pemeriksaan terhadap anak yang harus masuk rumah sakit Kanudjoso setelah di imunisasi MR (measle-rubela) pada Agustus 2018 lalu.

“Kita belum tahu hasilnya, masih dilakukan biopsi. Nanti hasil biopsinya sudah ada baru ketahuan apa penyebabnya,” ujar Kepala Dinas Kesehatan Kota Balikpapan Balerina.

“Kalau kemarin sudah di biopsi hasilnya juga masih menggantung, jadi masuk ruang isolasi bukan karena rubella. Nah ini kita dianjurkan biopsi kita dikirim ke Makassar ditindaklanjuti, biasanya satu minggu,”

Menurutnya, berbagai upaya terus dilakukan untuk mengetahui penyebab penyakit yang diderita anak tersebut. Namun Balerina memastikan, kondisi anak tersebut, cukup baik, karena sudah melihatnya.

“Segala upaya kita lakukan. Kalau kita lihat kemarin itu biasa aja dia (kondisiya), cuma karna ada tumbuh lagi merah-merahnya. Kita tidak bisa bilang karena dampak (imunisasi), tapi tunggu hasilnya,” ujarnya.

Sementara, terkait imunisasi yang dilakukan di gedung Sport Center, Senin (05/11), Belerina mengatakan, menerjunkan puluhan tenaga medis yang ada di 27 puskesmas. Termasuk bekerjasama dengan sejumlah pihak.

“Kita turunkan ada 25 dokter, 60-an tim imunisasi, kita bikin satu hari ini, bekerjasama dengan MUI, Dinas Pendidikkan, kementeran Agama (Kemenag), tenaga dari 27 puskesmas,” ujarnya.

Dia menargetkan, minimal bisa mencapai sekitar 2.000-an anak yang di imunisasi, sehingga Kota Balikpapan bisa mencapat target 95 persen. Karena hingga saat ini baru sekitar 78,40 persen yang di imunisasi.

“Pencapaian kita masih 78,40 persen. Masih ada sekitar 22 ribu anak, ini kegiatan atas prakarsanya pak wali kota, Kita harapakan bisa memenuhi target 2.000-an. Kalau gak mereka ke puskesmas,” ujarnya.