Balikpapan Dukung Program Kota Tanpa Kumuh
BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com —Pemerintah kota Balikpapan mendukung Program Kota Tanpa Kumuh (KOTAKU) yang digagas oleh Direktorat Jendral Cipta Karya Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat.
Program KOTAKU dirancang untuk mempercepat penanganan permukiman kumuh di Indonesia dan mendukung Gerakan 100-0-100, yaitu 100 persen akses universal air minum, 0 persen permukiman kumuh, dan 100 persen akses sanitasi layak.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) menjadi organisasi perangkat daerah yang ambil bagian dalam upaya mendukung program tersebut.
“Tahun ini kita mengusulkan program yang mengarah pada Program KOTAKU. Salah satunya nanti pengadaan hydran kering pada gang-gang pemukiman padat penduduk,” ujar Kepala BPBD Kota Balikpapan, Suseno (24/1).
Hydran kering sendiri digunakan untuk memasok air guna keperluan pemadaman. Sistem kerja Hydram adalah menyalurkan air bertekanan dari mobil unit pemadam kebakaran di tepi jalan, menuju hydran di tengah pemukiman.
Untuk menjalankan program tersebut, BPBD Kota Balikpapan akan berkoordinasi dengan Dinas Perumahan dan Permukiman (Disperkim).
” Jadi saat tertentu misalnya ada bencana, tidak perlu masuk ke gang. Cukup masukan ke ujung pangkalnya Hydran jadi nyemptrot disana. Jadi pemadam tidak hilir mudik lagi. Tahun 2018 kan sudah ada di Manggar dan Damai,” jelas Suseno.
Tahun 2019 BPDB Kota Balikpapan mendapat alokasi dana Rp.20 Miliar. Dana tersebut diperuntukkan untuk kegiatan rutin seperti perawatan peralatan, untuk personel dan pelanggulangan bencana. Selain itu akan ada tambahan peralatan baru diantaranya power supply dan armada.
“Tupoksi BPBD adalah membantu penyelamatan ancaman masyarakat seperti pohon tumbang, longsor dan evakuasi binatang yang membahayakan. Itu ada aturannya dan itu menjadi bagian dari penyelamatan,” pungkas Suseno.
BACA JUGA