Balikpapan Youth Spirit Lahir Dari Sikap Kurang Pedulinya Pemuda Pada Kota Balikpapan
BALIKPAPAN,Inibalikpapan.com -Komunitas Balikpapan Youth Spirit (BYS) mengajak masyarakat Balikpapan untuk ikut berkontribusi bagi kota Balikpapan dalam bentuk apapun.
Komunitas yang bergerak di bidang sosial ini baru diresmikan pendirian di lapangan Merdeka pada Minggu (14/1/2018)
Dalam peluncuran ini, BYS melakukan kegiatan pungut sampah di Lapangan Merdeka Balikpapan Minggu.
Ketua BYS Sultan Nur Hadayatullah mengatakan, komunitas ini menjadi wadah bagi pemuda Balikpapan untuk menyalurkan jiwa sosial kepada masyarakat dan pemerintah kota.
BYS ini berasal dari berbagai pemuda yang didominasi mahasiswa dari berbagai kampus di Balikpapan.
“Tujuannya, ingin munculkan jiwa pemuda yang produktif dan pro aktif. Jadi kami dorong bagai mana jiwa pemuda ini punya rasa ingin berkontribusi untuk Balikpapan. Misalnya aksi sosial kami pada hari ini memungut sampah. Walaupun ada sampah permen ketika dipungut oleh satu orang, itu berarti ada jiwa kemanusian. Itu yang kami ingin munculkan ke pemuda. Jadi ketika dari awal sudah ada kemauan, sehingga lama kelamaan mereka peduli terhadap kebersiahan,” jelas Sultan-akrab disapa Sultan Nur Hidayatullah.
Ketu Departemen Kaderisasi Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslism Indonesia (KAMMI) Kaltim ini mereview kehadiran komunitas BYS itu berdasarkan hasil analisa tentang kondisi Balikpapan terutama pada sikap peduli kebersihan.
“Jadi saya pribadi menganalisa kondisi Balikpapan. Dalam menganalisa saya fokusnya untuk pemuda. Jadi memang kalau saya lihat kapasitas pemuda Balikpapan ini berbeda dengan kapasitas pemuda daerah lain,” ujarnya.
Dia menilai, sebagian besar pemuda Balikpapan saat ini memiliki sifat acuh tak acuh. Jiwa kepedulian berkontribusi untuk Balikpapan terbilang minim. Sifat kritis pun mulai terkikis oleh zaman.
“Saya coba melalui ruang ini (BYS) ini, bagaimana jiwa pemuda bisa berkontribusi untuk Balikpapan. Siapapun boleh bergabung dengan komunitas kami dan ini murni kegiatan sosial,” tandasnya.
Aksi nyata komunitas BYS adalah memungut sampah di Lapangan Merdeka, kemarin. Tak hanya itu, Sultan menyebut, kegiatan sosial BYS sifatnya kondisional tergantung isu yang berkembang.
“Jadi komunitas ini punya kometmen dan kegiatan bermacam-macam sosial. Gerakan kami tidak hanya fokus satu bidang saja, maka kegiatan minggu depan kami akan melakukan kegiatan di atas panggung, mengampanyekan bahaya wabah difteri. Nanti kami atur,” pungkasnya Sultan yang merupakan salah seorang inisiator kelahiran BYS.
BACA JUGA