Banjir di Pesisir Selatan Renggut 10 Korban Jiwa, 8 Orang Dinyatakan Hilang

Sejumlah rumah warga yang terdampak banjir di Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatra Barat, Kamis (8/3)/ BNPB

JAKARTA, Inibalikpapan.com – Bencana banjir dan longsor di Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatra Barat (Sumbar) telah merenggut 10 korban jiwa, hingga Sabtu (09/03/2024) pagi.. Korban jiwa tersebut ditemukan di 3 titik yang berbeda.

“Terkait korban jiwa pagi ini, Sabtu (9/3) cukup banyak penambahannya. Yang meninggal dunia dan berhasil ditemukan sudah ada 10 orang,” kata ). Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Pesisir Selatan Doni Yusrizal dikutip dari laman BNPB.

“Dua korban di temukan Nagari Langgai, Kecamatan Sutera, 7 korban berhasil ditemukan dan teridentifikasi di Kecamatan Koto XI Tarusan, dan 1 korban lainnya ditemukan di Kecamatan Lengayang,”

Sementara, korban yang masih dinyatakan hilang juga mengalami penambahan. Sebanyak 8 orang dinyatakan hilang yang berada di Kecamatan Koto XI Tarusan, dan 2 lainnya berada di Kecamatan Sutera dan Kecamatan Lengayang.

Doni mengatakan, hingga hari ini tim gabungan masih melakukan proses pencarian dan evakuasi korban. Namun, cuaca yang masih turun hujan menjadi salah satu kendala dari tim gabungan.

Sementara itu, warga yang harus mengungsi akibat kejadian banjir dan longsor ini mencapai 46.000 jiwa. Pos pengungsian tersebar hampir di seluruh kecamatan di Kabupaten Pesisir Selatan.

Pemenuhan logistik bagi warga terdampak dan mengungsi juga dilakukan BPBD berkoordinasi dengan Dinas Sosial setempat. Karena akses yang masih sulit dilewati, akibat terputus

“Cuaca hingga pagi ini masih hujan, kemudian masih ada beberapa akses yang memang terputus sehingga sulit untuk dilewati. Namun kita terus berusaha membuka akses untuk warga yang masih terisolir dengan menggunakan perahu,” jelas Doni.

Kendala lainnya, air bersih masih sulit untuk diakses hingga saat ini. Listrik terputus dan internet juga masih terkendala.

Sementara itu, untuk kerugian materil tercatat 14 rumah di Kecamatan Koto XI Terusan tertimbun longsor, 20.004 rumah terendam banjir, and 8 unit jembatan terputus.

Pemerintah Daerah Kabupaten Pesisir Selatan sementara telah mendirikan posko penanganan yang saat ini terpusat di Kantor BPBD Kabupaten Pesisir Selatan. Seluruh bantuan logistik baik permakanan maupun kebutuhan lainnya akan disalurkan melalui posko tersebut.

Banjir masih menggenangi hampir di seluruh kecamatan, meskipun ketinggian air tercatat relatif sudah mulai menurun.

Wilayah terdampak berada di Kecamatan XI Koto Terusan, Kecamatan IV Jurai, Kecamatan Batang Kapas, Kecamatan Bayang, Kecamatan Sutera, Kecamatan Lengayang, Kecamatan Ranah Pesisir, Kecamatan Linggo Sari Baganti, Kecamatan Basa Ampek Balai Tapan.

Laly Kecamatan Ranah Ampek Hulu Tapan, Kecamatan Lunang, Kecamatan IV Nagari Bayang Utara, Kecamatan Pancung Soal, Kecamatan Air Pura, Kecamatan Silaut. Wilayah terdampak terparah berada di Kecamatan Koto XI Tarusan.

Tinggalkan Komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.