Bantai Pertamina 10 Gol, Pelatih Persiba Puas dengan Dua Skema yang Diterapkan

Laga ujicoba Persiba Balikpapan menghadapi Pertamina MOR VI di stadion Batakan Balikpapan

BALIKPAPAN, Inibalikpapan – Pelatih Persiba Balikpapan Angel Alfredo Vera nampak puas melihat permainan anak asuhnya dalam laga ujicoba menghadapi Pertamina MOR VI di stadion Batakan, Sabtu (07/03).

Meskipun dalam laga tersebut, nampak terlihat berbeda secara kualitas maupun skill pemain, sehingga tidak seimbang. Bahkan tim kebanggan masyarakat Kota Balikpapan itu menang dengan skor meyakinkan 10-2.

“Lawan memang tidak seimbang, tapi sudah terlihat permainan Persiba sudah berjalan, sesuai dengan harapan,” ujar Alfredo.

Dalam laga tersebut, pelatih berdarah Argentina itu menerapkan skema yang berbeda dibabak pertama dan babak kedua. Babak pertama, mantan pelatih Persipura Jayapura itu menerapkan skema 4-3-3 dengan mengandalkan  tiga penyerang.

Kemudian dibabak kedua, pelatih kelahiran 18 Agustus 1972 itu menerapkan skema 4-4-2 dengan mengandalkan dua striker untuk membobol gawang lawan,dengan melakukan rotasi pemain. Hasilnya Persiba mampu mencetak 6 gol.

“Bagus dua-duanya formasi yang diterapkan berjalan, jadi bisa dua formasi tapI cara permainan harus tetap sama, tidak harus berubah,” ujarnya.

Selain itu, pelatih yang sukses mengantarkan Persebaya Surabaya lolos ke liga 1 tersebut, menunturkan, para pemainnya menunjukkan karakter yang kuat dalam permainan “Bisa dilihat, tim punya karakter , punya disiplin,” ujarnya.

Kendati begitu, dia menilai masih ada yang harus dibenahi dalam waktu yang tersisa, sebelum bergulirnya kompetisi kasta kedua nasional itu.Salah satu yang paling disorotnya, terkait pressing yang dianggap masih oerlu ditingkatkan.

“Babak pertama mungkin saat kita pressi,  kadang-kadang kurang yakin untuk rebut bola. Tapi akan kita benahi ada waktu satu minggu,” ujarnya.

Sementara 10 gol yang dicetak Persiba, yakni Andre Dio, Indra Setiawan, Jemmu Lakengke (bunuh diri) dan Imam Mahmudi dibabak pertama. Lalu Freddy J Isur, Riza Alfin Zidane, Mei Handoko Pras, M. Rasul, Adam Maulanan dan Oktovianus Maniani.

Tinggalkan Komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.