Berkas Tiga Pemain Keturunan Sudah Ditandatangani

Ragnar Oratmangoen,Thom Haye, dan Maarten Paes saat menjalani rapat dengan Komisi X DPR / PSSI

BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Tiga pemain keturunan, Ragnar Oratmangoen,Thom Haye, dan Maarten Paes akan segera mengantongi paspor Indonesia.

Berkas ketiga calon pemain Timnas Indonesia itu telah ditandatangani Ketua DPR RI Puan Maharani. Sebelumnya juga telah mendapat persetujuan Komisi III dan X DPR.

Sekjen PSSI Yunus Nusi melalui laman resminya, menyampaikan apresiasi terhadap DPR yang begitu cepat memproses natuliasasi ketiga pemain tersebut.

“PSSI juga mengucapkan Terima kasih kepada Komisi X dan III DPR yang selama ini selalu membantu PSSI terkait program naturalisasi,” ujar Yunus Nusi dikutip inibalikpapan.

“Terima kasih juga kepada Ketua DPR, Puan Maharani yang telah menandatangani permohonan pewarganegaraan ini,’’

Setelah penandatangan tersebut, Presiden Joko Widodo akan menerbitkan Keputusan Presiden (Keppres) dan ketiga pemain akan menjalani pengambilan sumpah sebagai Warga Negara Indonesia (WNI).

Setelah itu PSSI akan mengurus perpindahan federasiketiga pemain keturunan Belanda tersebut, dan di daftarkan ke FIFA untuk bisa berseragam Timnas Indonesia untuk laga internasional.

Namun ketiga pemain tersebut, belum bisa tampil saat Timnas Indonesia menjalani dua laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 menghadapi Vietnam pada 21 dan 26 Maret 2024.

RAGNAR ORATMANGOEN DAN THOM HAYE

Sebenarnya Ragnar Oratmangoen dan Thom Haye bersama Nathan Tjoe-A-On telah dayang ke Indonesia pada Minggu (10/3/2024). Namun hanya Nathan Tjoe-A-On yang melakukan pengambilan sumpah.

Ketiga pemain tersebut dipanggil Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong untuk melakoni laga Kualifikasi Piala Dunia menghadapi Vietnam. Namun, hanya  Nathan Tjoe-A-On yang akan bermain.

Karena kabarnya berkas Ragnar Oratmangoen dan Thom Haye belum ditandatangani Ketua DPR Puan Maharani. Sehingga mereka batal dialbil sumpah dan telah langsung balik ke Belanda.

Tinggalkan Komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.