BMKG : Hati-hati Terhadap Gempabumi Susulan yang Mungkin Terjadi

Gempat jakarta dan Jabar / laman BMKG

BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Badan Meteorolog Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memperingatkan warga Jakarta dan sebagai Jawa barat (Jabar) untuk berhati-hati pasca gempa 5,6 magnitudo.

Dilansir dari laman warning.bmkg.go.id/ lokasi Pusat gempa berada di Darat 10 Km Barat Daya Kabupaten Cianjur, Jabar

Wilayah Dirasakan (Skala MMI)V-VI Cianjur, IV – V Garut, IV – V Sukabumi, III Cimahi, III Lembang, III Kota Bandung, III Cikalong Wetan, III Rangkasbitung, III Bogor, III Bayah, II – III Rancaekek, II – III Tangerang Selatan, II – III DKI Jakarta, II – III Depok, II – III Tangerang, III Bakauheni

Sebelumnya, wilayah sekitar Jakarta Bogor Bekasi dan Tanggerag (Jabodetabek) di guncang  gempa magnitudo 5,6 pada Senin (21/11/2022), pukul 13.21 WIB.

Gempa bahkan dirasakan hingga di sejumlah wilayah di Jawa Barat (Jabar). Namun BMKG melalui akun twitter resminya menyatakan,gempa tidak berpotensi terjadi tsunami.

Dalam rilisnya, BMKG menyatakan, gempa berada pada kedalaman 10 kilometer dengan posisi 10 kilometer barat daya Kabupaten Cianjur. “Tidak berpotensi tsunami,” cuit BMKG.

Namun demikian belum diketahui secara pasti apakah ada dampak yang ditimbulkan dari gempa tersebut. Namun di media sosial tampak Sebagian warga panik.

Sejumlah warga di Kecamatan Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi mengaku merasakan gempa yang terjadi. Mereka tampak kaget dan sebagian ada yang panik keluar rumah.

“Ada gempa, goyang-goyang, lama,” ucap Reni, salah seorang warga Tambun Selatan.

“Akuarium di rumah saya sampai goyang juga airnya, lama terasa,” timpal Agung warga Tambun Selatan yang juga kaget hingga keluar rumah.

Sementara itu, warga lain di Jakarta juga merasakan hal sama. Gempa terjadi cukup lama ada beberapa detik.

Tinggalkan Komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.