BMKG Tebar Belasan Ton Garam di Langit IKN, Tangkal Hujan Lebat
BALIKPAPAN, inibalikpapan.com – BMKG menyiapkan 16 ton garam untuk disemai di langit Ibu Kota Nusantara (IKN). Ini bertujuan mengurangi potensi hujan lebat di wilayah tersebut.
Kepala BMKG Dwikorita Karnawati menyatakan bahwa IKN, khususnya di Kaltim, memiliki risiko tinggi terhadap hujan. Dengan curah yang dapat mencapai 200 – 300 milimeter per bulan. Ini berdasarkan analisis pada pertengahan bulan Juni ini, melansir Suara, jaringan inibalikpapan.com.
Sementara itu, pembangunan sejumlah proyek strategis seperti Bandara VVIP dan jalan tol di daerah tersebut sedang berlangsung. Proyek memerlukan penyelesaian yang tepat waktu.
Untuk itu, BMKG telah melakukan Operasi Modifikasi Cuaca (OMC). Dengan menyemai garam atau natrium klorida (NaCl) hingga tanggal 23 Juni 2024. Harapannya cuaca tidak mengganggu kelancaran proyek-proyek tersebut.
Plt Deputi Bidang Modifikasi Cuaca BMKG, Tri Handoko Seto, menambahkan bahwa hingga saat ini, BMKG telah melakukan sepuluh misi penerbangan untuk menyemai garam ke dalam awan penghujan. Dengan total penerbangan mencapai 21 jam 25 menit menggunakan pesawat Casa 212-400 dengan registrasi A-2114 milik Skadron 4 TNI AU.
“Pelaksanaan penyemaian ini fokus pada daerah-daerah upwind seperti wilayah Selat Makassar, Kabupaten Kutai Kartanegara, dan Kabupaten Paser. Dengan tujuan agar awan hujan tidak mempengaruhi area pembangunan yang menjadi sasaran,” kata Seto pada hari Kamis, 20 Juni 2024.
Seto berharap langkah ini dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat luas serta mengurangi risiko terjadinya bencana.
Dengan demikian, upaya BMKG dalam OMC ini menjadi salah satu langkah preventif untuk mengoptimalkan kondisi cuaca demi kelancaran proyek-proyek strategis di wilayah IKN, Kalimantan Timur.
BACA JUGA