Calon Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto : Jangan Ragukan Netralitas TNI
BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Calon Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto menegaskan berkomitmennya, siap menjaga netralitas pada Pemilu 2024.
Hal itu sebagaimana telah diatur berdasarkan Undang-undang Nomor 34 Tahun 2014 bahwa TNI tidak boleh berpolitik praktis. Termasuk Undang-undang Nomor 7 tahun 2017 tentang Pemilu.
“Apabila melanggar UU tersebut akan dikenakan hukuman disiplin atau teguran ataupun hukuman pidana ataupun hukuman disiplin dari unsur pimpinan tersebut,” ujarnya dikutip inibalikpapan dari laman DPR.
Menurutnya, sudah ada pedoman buku saku bagi para prajurit TNI terkait yang diperbolehkan ataupun tidak. Sehingga dia meminta tidak meeragukan netralitas TNI.
“Komisi I jangan ragukan kita TNI. Saya sudah tekankan dan saya sudah memberikan penyuluhan kepada prajurit yang sampai pangkat terendah,” ujarnya.
“Mereka sudah kita berikan buku saku setiap prajurit setiap orang mempunyai buku saku tentang apa yang harus dilakukan dan apa yang tidak harus dilakukan,”
Sebelumnya, Komisi I DPR secara musyawarah mufakat menyetujui secara bulat pemberhentian dengan hormat Laksamana TNI Yudo Margono sebagai Panglima TNI. Serta, memberikan memberikan persetujuan terhadap pengangkatan Agus Subiyanto sebagai Panglima TNI.
“Poin satu, menyetujui pemberhentian dengan hormat Laksamana TNI Yudo Margono sebagai Panglima TNI serta memberikan apresiasi atas dedikasinya,” ujar Ketua Komisi I DPR Meutya Hafid
“Poin kedua memberikan persetujuan terhadap pengangkatan Calon Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto S.E., M.Si., sebagai Panglima TNI,”
Meski tanpa catatan yang mengiringi, namun Meutya mengungkapkan tetap adanya harapan terhadap Jenderal TNI Agus Subianto agar tetap menjaga profesionalitas dan netralitas TNI.
Tak hanya itu, Panglima TNI yang baru diharapkan juga semakin memperhatikan kesejahteraan prajurit (termasuk uang lauk-pauk) dengan tujuan membawa TNI menjadi semakin kuat serta dalam mengawal kemitraan dengan Komisi I DPR RI untuk selalu baik.
“Jadi kita tidak berikan catatan di sini tapi untuk dipahami oleh Calon Panglima TNI sesuai dengan prioritas yang tadi disampaikan oleh yang terhormat Jenderal TNI Agus Subiyanto,” ujarnya
“Demikian kesimpulan rapat, Pak Calon Panglima. Berikutnya, Komisi I akan bersurat kepada Pimpinan DPR RI untuk kemudian Bapak dapat disahkan di paripurna dan kemudian menunggu jadwal pelantikan dengan Presiden. Insyaallah lancar terima kasih dan semoga semoga sukses dari kami semua.”
BACA JUGA