Catat, Ade Rai Berbagi Tips Waktu Terbaik Olahraga Saat Puasa

BALIKPAPAN, inibalikpapan.com– Sebagian orang menghindari olahraga waktu menjalani ibadah puasa, takut akan kelelahan dan berpotensi membatalkan puasa. Namun, keberlangsungan rutin berolahraga tetaplah penting, bahkan dalam keadaan berpuasa.

Ade Rai, seorang ahli kebugaran, membagikan tips agar olahraga saat puasa memberikan manfaat optimal, termasuk meningkatkan pembakaran lemak. Dilansir dari Suara -jaringan inibalikpapan.com– Ia menekankan bahwa menjelang waktu berbuka merupakan waktu yang ideal untuk berolahraga. Sebab dapat efektif membakar kalori dan membantu dalam penurunan berat badan.

Olahraga pada akhir waktu puasa juga terbukti dapat meningkatkan pembakaran lemak secara signifikan. Hal ini disebabkan oleh penggunaan karbohidrat sebagai sumber energi utama yang telah habis setelah beraktivitas sepanjang hari.

Ade Rai menjelaskan pentingnya latihan beban sebelum berbuka puasa, saat perut sudah dalam kondisi kosong, untuk mendapatkan manfaat yang maksimal. Ia menyoroti bahwa olahraga sebelum berbuka dapat menghasilkan pembakaran lemak jauh lebih besar dibandingkan dengan tidak berolahraga saat puasa.

Selain itu, Ade Rai juga mencatat bahwa olahraga saat puasa dapat memperpanjang efek pembakaran lemak, menjadikan manfaat puasa terasa lebih lama. Dengan berolahraga saat perut kosong, waktu “ekstra puasa” bisa dirasakan antara 1 hingga 5 jam lebih panjang.

Meskipun demikian, Ade Rai tetap mengingatkan pentingnya memperhatikan menu sahur bagi yang ingin menurunkan berat badan selama bulan puasa. Mengatur asupan nutrisi seperti protein dan lemak menjadi kunci, dengan saran untuk menghindari konsumsi karbohidrat agar tubuh dapat menggunakan lemak sebagai sumber energi selama berpuasa.