Cerita Pedagang Pasar Pandansari Tak Takut Covid-19

Pasar Pandansari Balikpapan yang terlihat semraut

BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Sejak pagi, ratusan pedagang di Pasar Pandansari Balikpapan mengikuti uji swab yang dilakukan Pemerintah Kota Balikpapan dan Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19.

Uji swab yang diagelar di depan Pasar Pandansari itu, terlihat para pedagang antusias mengikutinya. Rumah sakit Kanudjoso Djatiwbowo Balikpapan menerjunkan puluhan petugas medis .

Karti (63) penjual salome di Pasar tersebut, mengaku mendapatkan undangan untuk mengikuti uji swab, tanpa ada rasa takut sedikit pun.

“Dikasih undangan , jadi datang kan jualannya juga di pasar,” ujarnya.

Uji swab dilakukan di pasar Pandansari setelah ada 1 pedagangnya positif covid-19 dan telah meninggal. Karenanya untuk mencegah penularan, Pemerintah Kota Balikpapan langsung menggelar uji swab.

“Ya tahu ada pedagang yang positif, tapi ya gak takut. Dilawan,” ujarnya.

Karti pun mengaku, tetap berjualan meski sudah ditemukan 1 kasus pedagang positif. Dia tak punya pilihan, karena untuk menghidupi keluarga.

“Ya tiap hari jualan, saya jualan disini sudah puluhan tahun,” ujarnya.

Dalam sehari, Karti berjualan 3-4 kilogram Salome. Namun terkadang salomenya tidak setiap hari habis. “Kadang habis kadang tidak, namanya jualan kadang rame, kadang sepi. Tapi saya selalu jualan tipa hari,” ujarnya.

Tinggalkan Komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.