CKB Group Dukung Pengembangan Sektor Migas Indonesia, Ikut Partisipasi PFKN 2022

Warehouse visit milik PT Cipta Krida Bahari (CKB Group) di Somber Balikpapan yang menjadi salah satu rangkaian kegiatan Pra Forum Kapasitas Nasional (PFKN) 2022 Balikpapan. Turut hadir Erwin selaku Kepala Divisi Pengelolaan Rantai Supply and Analysis Biaya SKK Migas dan Maria K. Wiharto selaku Senior Manager Kapasitas Nasional SKK Migas.

BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com –CKB Group ikut mendukung peningkatan sektor migas dan perekonomian nasional melalui partisipasi pada ajang Pra Forum Kapasitas Nasional (PFKN) 2022. Apalagi, logistik merupakan salah satu faktor esensial yang mendukung pengembangan sektor migas.

PT Cipta Krida Bahari (CKB Group) sebagai perusahaan penyedia jasa logistik terintegrasi turut berpartisipasi di ajang kegiatan Pra Forum Kapasitas Nasional (PFKN) 2022 di Balikpapan yang diselenggarakan oleh Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) bersama Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS).

Di Balikpapan acara digelar 21-23 Juni lalu. Turut hadir dalam acara PKFN 2022, Gubernur Kalimantan Timur, Isran Noor, beserta jajarannya.

Hadirnya CKB Group dalam kegiatan PKFN ini merupakan bagian dari komitmen berkelanjutan perusahaan dalam upaya mendukung pemenuhan rantai pasok pelanggan di berbagai bidang industri, khususnya sektor migas, sekaligus memberikan kontribusi positif bagi peningkatan perekonomian nasional.

Chief Executive Officer CKB Group Iman Sjafei, menjelaskan CKB Group senantiasa hadir dengan memberikan layanan manajemen logistik terintegrasi yang efektif dan efisien dalam proses operasi logistik hulu migas.

 “Partisipasi CKB Group pada ajang PFKN 2022 yang digelar di Balikpapan ini diharapkan dapat mendorong perkembangan industri, khususnya sektor migas dan memberikan dampak positif bagi perekonomian nasional,” jelas Iman, (24/6/2022).

Pelaksanaan PFKN 2022 Balikpapan sendiri merupakan bagian dari ajang nasional yang diselenggarakan di lima kota, yaitu Surabaya, Batam, Sorong, Balikpapan dan Palembang. Masing-masing kota ini mewakili area operasi SKK Migas. Pada partisipasinya tahun ini, CKB Group turut serta pada penyelenggaraan di dua kota, yaitu Balikpapan 21-23 Juni dan Palembang yang akan diselenggarakan pada 5-7 Juli mendatang.

“Berbekal pengalaman selama lebih dari 25 tahun dalam pengangkutan kargo dan juga logistik dari sektor migas maupun non migas ke seluruh wilayah Indonesia hingga ke pelosok negeri, CKB Group optimis dapat mendukung pemenuhan supply chain bagi para pelaku industri migas, terlebih CKB Group sebagai anak usaha dari ABM Investama (ABM) tentunya juga mendapat dukungan penuh dari ekosistem yang berada di bawah naungan Tiara Marga Trakindo (TMT Group),” tambah Iman.

Dalam mendukung peningkatan industri migas tanah air, CKB Group mengedepankan sistem logistik terpadu dan terpercaya dengan jangkauan layanan yang luas. Hingga saat ini CKB Group telah menjangkau 41 wilayah dengan 34 kota dan 21 provinsi seluruh Indonesia, termasuk kota dan area yang sulit dijangkau transportasi komersial.

Selain itu, CKB Group juga memiliki global network yang tersebar di 40 strategic global partners pada 7 wilayah, serta telah memegang lisensi dari pemerintah sebagai operator Pengelola Logistik Berikat (“PLB”) yang tersebar di 4 wilayah di Indonesia, dan Sertifikasi Authorized Economic Operator (“AEO”) dari World Customs Organization.

Sementara khusus untuk wilayah Balikpapan, CKB Group juga memiliki berbagai layanan yang dapat dipilih pelanggan, mulai dari layanan freighter dengan 14 rute reguler dalam seminggu, Pusat Logistik Berikat (PLB) hingga warehouse management.

Sebagai langkah lanjutan dalam upaya meningkatkan layanan logistik yang berkelanjutan, CKB Group juga bersinergi dengan seluruh entitas ABM Group dalam pencapaian Sustainable Development Goals (SDG’s) di Indonesia. Berbagai kegiatan pun telah dilakukan, mulai dari pelatihan K3 bagi petugas Puskesmas, penanaman bibit dan konservasi hutan mangrove bersama anak usaha ABM Group lainnya, hingga program peningkatan kompetensi bagi guru- guru sekolah berkebutuhan khusus (Rumah Autis).  “Kami percaya dengan mendukung SDG melalui penerapan ESG yang kuat pada perusahaan dapat meningkatkan kinerja secara berkelanjutan dan juga daya saing yang lebih baik bagi perusahaan, beserta seluruh entitas usahanya,” tutup Iman.

Tinggalkan Komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.