COVID-19 Melandai, Angka Pengangguran di Balikpapan Capai 8,94 Persen
BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Meski kasus aktif COVID-19 telah melandai, namun angka pengangguran di Kota Balikpapan masih sangat tinggi. Hal itu diakui Wali Kota Rahmad Mas’ud.
“Tingkat pengangguran terbuka pada saat ii pada 8,94 persen, cukup tinggi juga, lumayan,” ujar Rahmad Mas’ud disela-sela pembukaan Job Market Fair di gedung BSSC Dome, Selasa (06/09/2022)
Dia mengatakan, persoalan pengangguran merupakan tanggungjawab semua pihak. Bukan hanya terbatas pada Pemerintah Kota Balikpapan maupun Penmerintah Provinsi Kaltim.
“Masalah pengangguran tentunya ini masalah nasional yang perlu diselesaikan secara terpadu baik Pusat, Provinsi, Kabupaten Kota, instansi lintas sektoral dan masyarakat,” ujarnya
Selain itu lanjutnya, semakin ketatnya persaingan, dengan terbatasnya lowongan kerja juga menyebabkan angka pengangguran meningkat. Apalagi pada awal COVID-19 ibuan yang terkena PKH.
“Semakin ketatnya persaiangan antar SDM yangt idak dibarengi dengan ketersediaan lowongan pekerjaan yang memadai tentunya ikut berkontribusi pada tingginya tingkat pengangguran,” ujarnya.
BACA JUGA