Cukup 20 Menit Pesanan Sampai, Pesan Sembako Melalui Daring
BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com — Pemkot Balikpapan bersama dengan Gojek mengajak Masyarakat Belanja di Pasar Rakyat Melalui Layanan GoShop.
Hari ini, Selasa (5/5) resmi dilakukan kerjasama ditandai penandatanganan kerjasama antara Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi dengan Head Distrik Gojek Balikpapan di halaman parkir Pasar Klandasan. Hadir Wakil Wali Kota Rahmad Mas’ud, Kepala Kepolisian Kota Balikpapan Kombes Pol Turmudi, Dandim Balikpapan Kol I Gusti Agung Sujarnawa, Kepala Dinas Perdagangan Arzaedi Rachman.
Di Kalimantan Timur, Gojek sudah menjalin kerjasama dengan Kota Balikpapan dan Kota Samarinda.
“Melalui Layanan GoShop, masyarakat Balikpapan bisa membeli berbagai kebutuhan harian tanpa harus pergi dari rumah. Saat ini layanan tersedia di 3 pasar utama di Balikpapan yakni Klandasan, Pandan Sari dan Sepinggan tidak menutup kemungkinan pasar lainnya, ” kata Aryo Agung Benardi Distrik Head Gojek Balikpapan.
“Caranya download aplikasi Gojek lalu masuk ke menu goshop lalu untuk harga dan barang masuk ke Google Drive yang sudah disiapkan link info harga Balikpapan setelah itu bisa dilihat item, harga dan barang yang tersedia, lalu masuk lagi menu goshop untuk memasukkan item yang dipesan, ” jelasnya.
Dia berharap dengan kerjasama ini masyarakat dapat memanfaatkan aplikasi ini tanpa harus ke pasar karena cara mudah dan tidak mahal.
“Butuh waktu 20-30 menit kebutuhan pokok didapat sesuai yang dipesan,” ucapnya.
Aryo menambahkan untuk biaya yang harus dikeluarkan pemesanan berkisar mulai 6-18 ribu bergantung pada jarak rumah dengan pasar.
” Jasa sekitar 18 ribu sekali order tergantung jarak kalau 4 kilometer sekitar itu. Ya antara 6000-18 ribu. Rata-rata 4 kiloan, ” katanya.
Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi menyambut baik sinergi ini dan berharap masyarakat tidak peduli lagi ke pasar karena pasar kini menjadi mata rantai penyebaran virus.
” Jadi tidak langsung kontak. Sebenarnya tanpa ada viruscorona ini didunia orang belanja sudah cara seperti ini, ” tandasnya.
Pasar bisa menjadi mata rantai penyebaran covid sudah terjadi seperti di Surabaya. ” disana Pasar sudah ditutup. Kalau sini ditemukan maka bisa kita tutup, ” tegasnya.
Karena itu bagi pedagang harus ikuti aturan termasuk masyarakat dengan mengenakan masker, jaga jarak dan cuci tangan.
BACA JUGA