Dalam Tiga Pekan Terakhir Kasus Positif Covid-19 Terus Menurun
BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Penanganan COVID-19 terus mengalami kemajuan. Penambahan kasus positif mingguan terus menurun selama 3 minggu berturut-turut atau turun 35% dari puncak penurunan.
Sejalan dengan ini, penurunan kasus aktif juga menurun dalam 2 minggu berturut-turut atau turun 17% dari puncak penurunan 2 minggu.
Perkembangan baik juga terjadi pada angka kesembuhan mingguan yang terus naik mencapai 5,54% dari titik terendah 3 minggu.
“Penting untuk diingat penurunan kasus positif mingguan ini harus diikuti dengan penurunan positivity rate serta peningkatan testing,” Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 Prof Wiku Adisasmito
Melihat perkembangan secara nasional dalam periode 1 – 8 Agustus 2021, angka positivity rate menurun dari sebelumnya 25,81% menjadi 23,57%.
Angka bed occupancy rate (BOR) atau keterisian tempat tidur juga terus menurun dari 62,68% menjadi 54,35%. Sementara angka testing menunjukkan dari 402,96% menjadi 354,38%.
Meskipun sudah adanya penurunan, pemerintah merasa perlu melanjutkan PPKM Level 2 – 4 dan saat ini sudah memasuki di minggu ke-6.
Dikarenakan penurunan kasus saat ini masih lebih tinggi dibandingkan angka kasus sebelum terjadinya lonjakan dengan jumlah berkisar di angka 5 – 7 ribu kasus per hari.
Melihat lebih rinci perkembangan per provinsi, ada 5 provinsi dengan angka kenaikan tertinggi. Yakni di Nusa Tenggara Timur naik 2.303 kasus, Sulawesi Tengah naik 1.733 kasus, Bangka Belitung naik 982 kasus, Kalimantan Selatan naik 624 kasus dan Sumatera Barat naik 587 kasus.
“Serta yang perlu diperhatikan bahwa kelima provinsi ini berada di luar Pulau Jawa-Bali,” imbuh Wiku.
Untuk kenaikan kasus aktif minggu ini, disumbangkan dari 5 provinsi dengan angka tertinggi mingguan. Yakni Sumatera Utara naik 5.425 kasus, Sulawesi Tengah naik 3.287 kasus, Kalimantan Selatan naik 2.659 kasus, Sumatera Barat naik 1.981 kasus dan Sulawesi Selatan naik 1.786 kasus.
“Kenaikan kasus aktif minggu ini hampir sama dengan penyumbang kasus positif tertinggi, dimana Sulawesi Tengah, Kalimantan Selatan dan Sumatera Barat selain kasus positif juga menyumbang tertinggi kasus aktif,” tegas Wiku.
Pada sisi lain, kenaikan kesembuhan mingguan menunjukkan ada 5 provinsi dengan angka kenaikan tertinggi. Yakni Banten naik 12,12%, Maluku Utara naik 7,48%, Bengkulu naik 6,54%, Jawa Barat naik 6,01% dan Nusa Tenggara Timur naik 5,89%.
Melihat secara nasional, persentase kesembuhan tingkat nasional terus meningkat setelah sempat menurun tajam pada periode lonjakan kasus lalu. Persentase kenaikan minggu ini menjadi 84,4% dari sebelumnya 78,6% saat lonjakan.
BACA JUGA