Dampak Kekeringan, Pemerintah Diminta Siapkan Pompa Air untuk Petani
BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Menghadapi El Nino atau dampak kekeringan yang diperkirakan hingga Oktober, Pemerintah diminta menyiapkan solusi agar produksi petani tidak menurun.
“Karena ini kita sudah memasuki El Nino harus ada antisipasi yang memang update kepada masyarakat, warga terutama petani, supaya tidak terlalu jatuh produktivitasnya karena nggak ada hujan,” ujar Wakil Ketua Komisi IV DPR RI Anggia Erma Rini dikutip inibalikpaan.com
“Karena perkiraan sampai Oktober nanti akan kekeringan dan ini masyarakat di lapangan sudah banyak kekeringan,”
Kementerian Pertanian (Kementan) diminta menyiapkan pompa air untuk mengairi ladang petani ditengah kekeringan yang terjadi. Karena dampak kekeringan bisa mempengaruhi persediaan pangan di dalam negeri.
“Harus ada, misalnya, terobosan penyediaan sumber-sumber air, harus ada itu. Kementerian Pertanian kalau misalnya dibutuhkan salah satunya di pompa air, meskipun tidak bisa ambil ke sumur, tetapi bisa mengalirkan,” ujarnya
“Itu juga menjadi salah satu pertimbangan atau afirmatif yang bisa digunakan untuk para petani.”
Salah satu daerah yang terdampak yakni Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU). Pemerintah setempat telah menetapkan status darurat bencana kekeringan akibat El Nino.
Karena sekitar 267.000 hektare lahan pertanian padi yang terdampak akibat kekeringan. Termasuk siaga kebakaran hutan dan lahan (kahutla)
BACA JUGA