Danamon Ajak Nasabah Waspada Ancaman Quishing, Apa Maksudnya?

JAKARTA, inibalikpapan.com – PT Bank Danamon Indonesia Tbk (Danamon) mengajak nasabah lebih waspada terhadap Quishing. Ini adalah metode penipuan berbasis kode QR. Melalui kampanye #JanganKasihCelah, Danamon memberi edukasi untuk melindungi data pribadi dari kejahatan siber.

Quishing memanfaatkan kode QR palsu. Korban mendapat arahan ke situs web berbahaya yang mirip dengan situs resmi. Di sana, penipu meminta korban memasukkan data pribadi atau melakukan transaksi ke akun penipu.

“Kode QR memang merupakan solusi finansial yang inovatif. Tetapi beberapa oknum yang tidak bertanggung jawab menggunakan kode QR palsu untuk melakukan tindak kejahatan, seperti mengarahkan korban ke situs web berbahaya atau menipu korban untuk mengungkapkan informasi pribadi, termasuk detail perbankan.”

“Mengingat dampak yang timbul cukup serius, maka kami mengimbau seluruh nasabah untuk terus waspada. Serta mengadopsi praktik keamanan yang kuat untuk melindungi diri dari ancaman Quishing. Danamon lewat kampanye #JanganKasihCelah membekali nasabah dengan informasi dan edukasi untuk mengenali dan menghadapi metode penipuan yang semakin canggih dan beragam,” jelas Andreas Kurniawan, Chief Digital Officer, PT Bank Danamon Indonesia Tbk.

Danamon menyarankan nasabah memakai aplikasi tepercaya, seperti D-Bank PRO, saat memindai QRIS. Jangan gunakan kamera ponsel secara langsung. Selalu periksa identitas penerima sebelum menyelesaikan transaksi.

Pastikan situs web yang dituju adalah resmi, seperti www.danamon.co.id. Perbarui keamanan perangkat secara rutin. Jika ada kecurigaan setelah memindai kode QR, segera tinggalkan situs tersebut.