Debat Kandidat Pilkada Balikpapan Digelar Tiga Kali, Catat Tanggalnya

BALIKPAPAN, inibalikpapan.com – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Balikpapan resmi menetapkan jadwal debat pasangan calon (paslon) wali kota dan wakil wali kota dalam Pilkada serentak 2024. Debat akan berlangsung sebanyak tiga kali, bermula pada 23 Oktober mendatang.

“Keseluruhan nantinya ada tiga kali debat,” ujar Koordinator Divisi Sumber Daya Manusia (SDM) dan Partisipasi Masyarakat KPU Balikpapan, Suhardy, usai rapat koordinasi pada Kamis (17/10).

Suhardy menjelaskan, debat pertama akan berlangsung di Hotel Novotel Balikpapan pada 23 Oktober, pukul 20.00 WITA. Debat tersebut akan berfokus pada calon wali kota dengan tema “hukum, SDM, dan reformasi birokrasi.”

“Pada debat pertama ini calon wakil wali kota posisinya hanya menguatkan, itupun bila wali kota mau memberi,” katanya.

Adapun jadwal debat kedua berlangsung pada 7 November di Kota Balikpapan dan akan memberikan kesempatan khusus bagi calon wakil wali kota untuk memaparkan pandangannya.

“Jadi mereka ada waktu sendiri untuk debat,” tambah Suhardy.

Debat terakhir akan mempertemukan kembali calon wali kota dan wakilnya secara bersama-sama.

“Debat terakhir jadwalnya pada 20 November, namun masih ada hal yang perlu kami komunikasikan, terutama terkait siaran langsung di stasiun televisi,” jelasnya.

Suhardy memastikan seluruh debat akan tersiar melalui televisi. Debat pertama akan tayang di Kompas TV, sementara debat kedua di TVRI.

Selain itu, paslon boleh membawa pendukungnya dalam debat pertama, meski jumlahnya dibatasi.

“Hanya 50 orang pendukung yang diizinkan hadir,” jelas Suhardy.

Debat ini tersusun oleh tim perumus yang beranggotakan lima orang, sesuai KPT 1363. Tim tersebut juga berperan dalam merumuskan tema dan memperbaiki jalannya debat untuk sesi berikutnya.

“Berdasarkan KPT 1363, sebelum membuat debat, KPU menetapkan tim perumus,” katanya.

Selain merumuskan materi debat, tim ini juga bertanggung jawab menunjuk tim panelis yang akan memberikan pertanyaan kepada paslon. Suhardy menekankan bahwa tim perumus dan panelis independen.

“Sehingga pasti tidak ada kebocoran terkait pertanyaan dan sebagainya,” tutupnya.

Tinggalkan Komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.