Di Kalimantan, Balikpapan Tertinggi Kasus Kematian Karena Covid-19

Pasien covid-19 yang meninggal dunia di kubur di pemakaman kilometer 15 Balikpapan Utara

BALIKPAPAN, Inibalikpapan – Kasus kematian karena terpapar covid-19 di Kota Balikpapan tertinggi diantara kota dan kabupaten di Kalimantan. Termasuk lebih tinggi dari empat provinsi di Kalimantan hingga Selasa (16/93) kemarin.

Kasus kematian karena terpapar covid-19 di Kota Balikpapan mencapai sudah 519 orang Rata-rata setiap harinya 3-4 orang,meninggal dunia. Sedangkan di Kaltim kasus kematian sebanyak 1.423 orang atau rata-rata 6-7 orang.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Balikpapan Andi Sri Juliarty mengatakan, rata-rata meninggal usia lansia sekitar 60-70 tahun. Penyebabnya karena penyakit bawaan atau komorbit, sehingga makin memperparah kondisi.

“Mengapa agak sulit tenaga kesehatan di rumah sakit untuk menolong lansia karena rata-rata ada penyakit penyerta, ada penyakit komorbitnya,” ujarnya.

“Jadi bukan hanya covid-19 saja, tapi ada penyakit lain yang akhirnya saling berkomplikasi inilah yang mempercepat kematiannya,”

Kata dia, hanya dengan vaksinasi dan menerapkan protocol kesehatan (prokes) yang bisa mencegah penularan hingga kematian. Sehingga masyarakat diminta jangan abai dengan prokes khususnya saat melakukan aktifitas.

“Jadi kita usahakan bagaimana melindungi lansia, baik dengan vaksinasi maupun dengn 3M (protocol kesehatah),” ujarnya.

Data yang dihimpun inibalikpapan, di Kota Pontianak Ibu Kota Provinis Kalimantan Barat (Kalbar) jumlah kasus kematian karena terpapar covid-19 sebanyak 33 orang. Secara keseluruhan kasus kematian di Provinsi Kalbar sebanyak 33 orang.

Sedangkan di Kota Palangka Raya Ibu Kota Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) jumlah kasus kematian karena terpapar covid-19 sebanyak 130 orang. Secara keseluruhan di Provinsi Kalteng jumlah kasus kematian sebanyak 398 orang.

Di Kabupaten Bulungan yang merupakan Ibu Kota Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) sebanyak 35 orang meninggal karena terpapar covid-19. Sedangkan secara keseluruhan di Provinsi Kaltara sebanyak 161 kasus kematian.

Sementara di Kota Banjarmasin Ibu Kota Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) sebanyak 175 orang meninggal karena terpapar covid-19. Secara keseluruhan di Provinsi Kalsel sebanyak 777 orang meninggal.