Diego Michels dan Stefano Lilipaly Bicara Soal Naturalisasi

BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Dua pemain naturalisasi, Diego Michels dan Stefano Lilipaly angkat suara terkait program naturalisi PSSI yang belakang makin masif.

Diego Michels mengatakan, naturalisasi dulu dan sekarang di era kepemimpinan Erick Thohir sebagai Ketua PSSI sangat berbeda respon masyarakat

Bek Borneo FC Samarinda itu mengungkapkan, dulu program naturalisasi banyak dikecam. Padahal, saat eranya jumlahya tak terlalu banyak seperti sekarang.

“Waktu kita masih di Timnas, kalau dua atau tiga pemain naturalisasidi tim Itu banyak yang sudah komplain dari netizen, sudah dibilang mau
dijajah dan segala macam,” ujarnya dikutip dari video yang diunggah Goal Indonesia di akun twitternya

Namun kini kata pemain berdarah Belanda itu, situasinya justru berbeda. Justru banyak yang lebih mendukung. “Tapi sekarang saya jujur saja, kalau sekarang sudah berubah semuanya,” ujarnya

“Kalau sekarang sudah mungkin open  minded (berpikiran terbuka), kalau sekarang sudah didukung semuanya mungkin,”

Menurutnya, Timnas Indonesia butuh suntikan pemain naturaliasi untuk mengangkat kualitas permainan. Hal itu bisa terlihat, ranking FIFA Indonesia kini melonjak, terbaru 129 dunia.

BACA JUGA :

Baca Juga:

Rapat Paripurna DPR RI Setuju Pemberian Status WNI Mees Hilgers dan Eliano Reijnders

“Dan Indoneia butuh untuk sementara (pemain naturalisasi) sekarang. Butuh banyak pemain naturalisasi untuk kualitas naik dulu,” ujarnya.

Kata dia, dengan peforma meningkat, bukan tidak mungkin Indonesia lolos ke Piala Dunia. Sehingga dia sangat mendukung, program naturalisasi untuk kualitas timnas Indonesia lebih baik.

“Kita lhat sekarang peforma naik, ranking di FIFA, semua naik, semua posiif. Semoga Indonesia maju terus itu saja. Masuk Piala Dunia,” ujarnya

Sementara Stefano Lilipaly menegaskan, paling utama kehadiran pemain naturalisi berkontribusi bagi sepak bola Indonesia. Sehingga mencapai  prestasi yang terbaik kedepannya.

“Tapi  yang penting mereka kontribusi dengan sepak bola Indonesia, itu yang penting,” ujarnya.

Kata dia, sejauh ini belum banyak berkomunikasi dengan pemain naturalisasi yang ada di Timnas Indonesia. Keculia Shayne Pattynama ketika dia, masih berseragam Timnas Indonesia.

 “Tidak banyak komunikasi, tapi kemarin waktu saya masih di Timnas, saya bicara sama Shyane, naturalisasi yang lain. Tapi yang baru belum pernah,” ujarnya.