Direktur Retail dan Niaga  PLN Persero Resmikan Kantor PLN Tarakan, Usung Konsep Green Building

BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com- Direktur Retail dan Niaga PLN Persero, Edi Srimulyanti meresmikan kantor baru PLN Tarakan, di Jalan ZA Maulani, BDS, Balikpapan Selatan, Kamis (15/12/2022).

Hadir  saat peresmian, Direktur Pengembangan Bisnis PLN Persero Hartanto Wibowo, Direktur Utama PLN Tarakan I Ketut Wiriana bersama wali kota Balikpapan  H. Rahmad Mas’ud dan Sultan Paser,  Jajaran komisaris PLN Tarakan. Persemian kantor PLN Tarakan bagian rangkaian HUT PLN Tarakan ke 19 tahun.

Lokasi kantor PLN Tarakan, ke bandara hanya memakan waktu sekitar 8 menit saja.Bangunan PLN Tarakan memiliki konsep green building, diantaranya memanfaatkan tenaga surya untuk mendukung kebutuhan energi operasional kantor.

“Semuanya menggunakan konsep modern dengan harapan bisa menjadi kebanggan PLT Tarakan dan PLN Group dan semangat kami untuk berikan pelayanan terbaik masyarakat di Indonesia terutama di Kalimantan hingga Papua,” jelas Direktur Utama PLN Tarakan I Ketut Wiriana saat sambutan peresmian kantor PLN Tarakan.

Di bagian atas bangunan kantor PLN Tarakan ini dibuat PV (Photovoltaic) rooftop dengan 16 Kwv offgride dan ongrid. Selain itu di kantor ini dibangun SPKLU untuk kendaraan listrik. Di bagian  atap bangunan SPKLU, juga dibangun VP Rooftop dengan 16 keping panel, 8 Kwv dan penggantian batere yang disiapkan di kantor-kantor PLN dan fasilitas past charging.

“Kami bangun untuk edukasi ke masyarakat. Jika ingin bangun VP rooftop bisa diatas parkir, atap gedung/rumah. Semua ada contohnya. Batere juga simpel untuk kapasitas 23 Kwv. Kecil saja baterenya. Ini bisa edukasi untuk dipelajari kalau berkunjung, kalau ingin bangun seperti ini,” ujarnya.

PLN Tarakan merupakan anak usaha PLN yang lokasi berada di Balikpapan sebagai beranda IKN dengan wilayah kerja meliputi Kalimantan hingga Papua.  PLN Tarakan berkantor di kota Balikpapan sejak 2017 menempati di Aset PLN diantaranya di simpang Balikpapan Baru jalan MT Haryono.

PLN Tarakan ini berdiri sejak 2003 hingga 2016 namun hanya  mengelola PLN pulau Tarakan sebagai PLN mini regional. Sejak tahun 2017 berubah Portofolio  bisnis baru melayani operasi, perawatan pembangkit, transmisi, gardu induk, distribusi   pelanggan dan juga building managemen.

“Jadi lengkap dari hulu ke hilir. Lima tahun dengan bisnis yang baru,” ungkap I Ketut Wiriana saat sambutan peresmian kantor baru.

PLN Tarakan memiliki 7 region yang melayani Unit induk wilayah atau unit induk distribusi, dengan 11 unit induk dan 20 unit area, 14 unit type dan  2 unit pembangkit.

“Dari pulau besar hingga ke pulau-pulau 3T (terdepan, tertinggal dan terluar) itu kami yang mengelola kelistrikan bersinergi dengan PLN unit induk, unit pelayanan pelanggan,” jelasnya.

Selama 5 tahun operasi, pertumbuhan kerja PLT Tarakan luar biasa dengan penerapan standar mutu, standar lingkungan dan managemen anti penyuapan.

“Kalau digambarkan di PLN Group, market share kami 73 persen  dengan gambaran bahwa di transmisi dan gardu induk seluruhnya sudah kami layani. Di pembangkit ada 70 persen, di pelayanan teknik ada 82 persen, di pelayanan pelanggan ada 85 persen,” bebernya.

Bisnis PLN Tarakan untuk pembangkit dibagi 3 yakni OM Pembangkitan, OM Unit listrik desa (3T), pengembangan pembangkit baru di bawah 100 MW.

Pada kesempatan sama, saat sambutan Wali Kota Rahmad mengajak seluruh pihak untuk berkolaborasi, bekerjasama dalam pembangunan termasuk menyukseskan pembangunan IKN. Pemkot katanya membuka pintu seluas-luasnya untuk kerjasama termasuk investor yang masuk ke Balikpapan.

Dia menegaskan investor yang masuk dipersilakan berinvestasi di Balikpapan tanpa ada embel-embel apapun.  

“Dibawah kepimpinan saya, pengusaha tidak usah sungkan-sungkan untuk minta izin. Kalau ada yang aneh-aneh lapor ke saya, ngak ada pungli-pungli. Kalau ada saya cap merah opd itu. Itu komitmen saya jangan ada pungli-pungli  di masa pemerintah saya,” tandasnya.