Disdikbud Optimis Pembangunan SMPN 27 Balikpapan Tuntas Sesuai Jadwal

BALIKPAPAN,Inibalikpapan.com – Pemkot melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Balikpapan menyambut baik pengawasan yang dilakukan oleh DPRD terkait dengan progres pembangunan SMPN 27 di Balikpapan Tengah, Kamis (7/11/2024).

Ketua Tim Sarana Prasarana SMP Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Balikpapan Rony Syarifuddin menjelaskan, proyek ini sudah mendekati akhir kontrak pada Desember 2024 mendatang. Menyikapi hal tersebut, pihaknya sangat mengapresiasi pengawasan yang dilakukan oleh DPRD karena percepatan pekerjaan sangat dibutuhkan. 

“Ini memang sudah mendekati akhir kontrak, jadi perlu percepatan. Pengawasan dari dewan sangat penting agar kontrak dapat selesai tepat waktu,” ujar Ronny.

Disdikbud Kota Balikpapan menargetkan dua proyek sekolah, yaitu SMP 27 Balikpapan Tengah dan SMP 28 Balikpapan Timur  akan selesai pada akhir Desember 2024 dan siap digunakan pada tahun ajaran baru tahun depan.

Meski demikian, terkait progres proyek pembangunan sekolah Balikpapan Tengah, Disdikbud tetap optimis bahwa pengerjaan proyek dapat diselesaikan sesuai dengan progres rencana.

“Jadi devisanya plus. Sesuai dengan perencanaan kami tetap optimis proyek ini akan selesai sesuai dengan berkahinya kontrak,” jelasnya.

Terkait dengan kendala cuaca, Rony memastikan bahwa struktur bangunan SMP 27 telah selesai, dan tidak ada pekerjaan yang terhambat oleh kondisi cuaca.

 “Struktur bangunan sudah selesai, sehingga tidak ada pekerjaan yang tergantung dengan kondisi cuaca. Sehingga kita bisa fokus pada finishing” jelasnya.

Tingkatkan Fasilitas Pendidikan

Proyek pembangunan SMPN 27 Balikpapan Tengah  mencakup 24 ruang kelas yang akan digunakan untuk kelas 7, 8, dan 9. Rony menambahkan, meskipun sekolah ini ditujukan untuk wilayah Balikpapan Tengah, kemungkinan akan ada siswa dari daerah sekitar yang berada Balikpapan Kota yang dapat menggunakan fasilitas tersebut, mengingat kebutuhan pendidikan yang terus meningkat.

“Pembangunan SMP 27 Balikpapan Tengah direncanakan memiliki tiga lantai,” bebernya.

Rony mengungkapkan, bahwa proses penetapan lokasi (Penlok) dan pembongkaran aset sempat diakuinya sempat menjadi kendala keterlambatan pelaksanaan proyek. Oleh karena itu Disdikbud Kota Balikpapan berharap proyek ini dapat diselesaikan tepat waktu dan mendapatkan dukungan dari semua pihak.

“Sehingga fasilitas pendidikan baru dapat segera dimanfaatkan oleh siswa pada tahun ajaran yang akan datang,” pungkasnya. 

Pastikan Standar dan Kualitas

Sebelumnya, Komisi IV DPRD Kota Balikpapan menggelar inspeksi mendadak (sidak). Ke lokasi pembangunan SMP Negeri 28 di Kecamatan Balikpapan Timur, Kamis (31/10/2024).

Pelaksanaa  Sidak dihadiri Ketua Komisi IV DPRD Kota Balikpapan Gasali, didampingi oleh Wakil Ketua DPRD Muhammad Taqwa, bersama jajaran lainnya.

Para anggota legislatif ini hadir untuk memantau perkembangan proyek ini secara langsung yang berada di wilayah Transad Manggar Baru.

“Kunjungan lapangan ini bertujuan untuk memastikan bahwa pembangunan berjalan sesuai dengan rencana dan standar kualitas yang ditetapkan. Guna menciptakan lingkungan belajar yang nyaman dan layak bagi para siswa,” ujar Gasali.

Dengan pengawasan yang ketat dari pihak DPRD, dirinya berharap pembangunan SMP Negeri 28 dapat segera rampung dan bermanfaat bagi masyarakat.

Dengan adanya sekolah SMP baru di Balikpapan Timur, lanjut Gasali dapat membantu peserta didik saat Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) di wilayah tersebut.

Menurut Gasali, setiap tahunnya jumlah penduduk di wilayah Balikpapan Timur semakin bertambah. Sehingga dengan adanya sekolah SMP baru di wilayah Balikpapan Timur dapat membantu saat PPDB tahun depan

“Jadi dengan adanya SMP baru ini, tidak ada lagi sekolah SMP di wilayah Balikpapan Timur melebihi kouta, dan semua peserta didik bisa tertampung semua. Khususnya warga yang barada di kelurahan Manggar Baru,” tuturnya.

Dia menambahkan, jumlah sekolah SMP di wilayah Balikpapan Timur ada lima sekolah SMP. Yakni SMP 8, 19, 27, 23 dan SMP 13 Balikpapan.