Disia-siakan PSM, Asnawi Ingin Buktikkan Diri Bersama Persiba

BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Gelandang Garuda Muda Asnawi Mangkualam Bahar kelahiran Sulawesi Selatan tak ingin menyia-nyiakan kesempatan, setelah kini menjadi bagian dari skuat Persiba Balikpapan diawal putaran kedua Indonesia Soccer Championship (ISC) 2016.

Pemain berusia 17 tahun ini bahkan terpacu ingin membuktikkan diri, bersama BeruangMadu. Karena sebelumnya saat masih berkostum PSM Makassar tidak mendapat kesempatan. Bahkan statusnya pun hanya sebagai pemain magang.

“Aku di PSM cuma ikut-ikut seleksi, tapi aku gak pernah dimasukkan dalam tim, jadi statusnya cuma magang di PSM. Makanya di Persiba saya ingin membuktikkan, bahwa yang disana (PSM) salah. Saya juga bisa,” kata Asnawi.

Putra Legenda PSM Bahar Muharam ini mengaku, berterima kasih kepada Jaino Matos yang telah memberikannya kesempatan menggunakan jersey Persiba hingga akhir musim. Dia pun berjanji akan membalas kepercayaan itu.

“Dulu memang pengalaman saya minim, tapi setelah dari tim nasional saya juga punya pengalaman. Pelatih (Jaino) tahu karakter saya dan mungkin memang kemapuan sata cocok disini, makanya saya terima kasih diajak kesini,” ujarnya.

“Persiba adalah klub professional pertama saya, karena di PSM saya hanya magang dan tak pernah masuk tim. Sekarang saya ingin buktikkan, saya ingin memberikan penampilan yang terbaik bagi Persiba yang sudah beri kepercayaan saya,”

Pencetak gol termuda di ISC ini mengatakan, ingin mengasah dan meningkatkan kemampuannya bersama tim Kota Selicin Minyak tersebut. Sehingga dia berharap, hingga akhir musim selalu mendapat kesempatan bermain.

“Alhamdulilah saya disini langsung mendapat kesempatan dan ini menjadi kesempatan saya untuk mengasah kemampuan saya, makanya saya ingin selalu mendapat kesempatan bermain. Agar bisa cetak gol untuk Persiba,” ujarnya.

Sementara Jaino Matos mengungkapkan, telah mengenal dan mengetahui potensi Asnawi mengolah bola sejak 2014 lalu, saat masih memperkuat tim nasional U-16.

“Sebenarnya tahun 2014 waktu aku masih di Diklat Persib Bandung, aku tonton dia main di final lawan Malaysia, aku pantau dia,” ujar Jaino

Melihat penampilan Asnawi yang memikat tersebut, Jaino pun kemudian mengajaknya bergabung di Diklat Persib Bandung. Namun sayangnya, ketika itu hanya tiga minggu.

“Seteklah dia bela timnas U-16 ketika itu dia sempat tiga minggu sama saya, karna aku pantau, aku panggil dia. Tapi dia gak sempat lama, karna dipanggil pulang sama orang tua,” ujarnya.

“Kelerbihan Asnawi dia punya kemauan yang keras, dedikasi dan mental. Saya yakin dengan kita, makanya kita panggil dia disini,. Saya yakin dengan kondisi mental mereka, makanya saya tidak ragu kasih dia kesempatan, saya juga tidak heran ketika dia cetak gol, karena saya tahu kemampuan dia.”