Ditanya Soal Perusda Manuntung, Wali Kota Justru Minta Tidak Lagi Diperdebatkan

BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi meminta agar tak perlu diperdebatkan lagi terkait kontribusi Perusahaan Daerah (Perusda) Manunung Sukses yang jauh dari harapan.

“Saya kira sudah tidak usah lihat ke belakang, nanti kan di eranya Wali Kota baru perusda akan direvitalisasi jadi tidak ada gunanya lagi kita memperdebatkan ke belakang,” ujar Rizal, Kamis (25/03)

Sebelumnya Anggota Komisi II DPRD Kota Balikpapan Syukri Wahib mengungkapkan, Perusda Manuntung Sukses dalam dua tahun terakhir hanya memberikan kontribusi sekitar Rp 17 miliar dan Rp 20 miliar.

Sementara anggaran daerah yang telah dikucurkan untuk memodali BUMD tersebut mencapai Rp 40 miliar daeri target Rp 50 miliar. Sehingga kontribu yang kecil tersebut menjadi sorotan.

“Itu kan nanti perusda akan dibuat 6-7 saya kira mungkin, saya kira tidak perlu diperdebatkan lagi. Saya lupa angkanya berapa pokoknya memang belum bisa memberikan kontribusi yang baik terhadap PAD,” ujarnya

Menurutnya, semua perusda di Indonesia saat ini kesulitan mengembangkan unit bisnisnya dan meraih keuntungan. “Karena memang terbatas kegiatannya, permodalannya juga terbatas,” ujarnya.

“Perusda itu dulu sebenarnya dibangun bukan semata-mata untuk PAD, untuk merintis usaha-usaha yang belum dirintis swasta ,”

Karena kata dia, perusda jangan sampai justru mengambil unit bisnis atau yang dikerjakan swasta. “Jadi di perusda itu dulu dicari-cari usaha yang tidak dilakukan swasta,” ujarnya.

“Jadi kalau sudah diberikan kesempatan kepada swasta sebaiknya perusda tidak perlu masuk lagi. Nah ruang itu tidak banyak lagi untuk perusda, ya kan semua usaha-usaha dirintis oleh swasta. Jadi jangan sampai kita merusak kegiatan swasta,”