DMI Balikpapan Minta Masyarakat Tetap Jaga Toleransi

Pusat ekonomi dan bisnis kota Balikpapan

BALIKPAPAN , Inibalikpapan.com –Dewan Masjid Indonesia (DMI) Balikpapan, meminta masyarakat untuk tetap menjaga nilai-nilai toleransi yang selama ini terjaga.

Hal itu disampaikan Ketua Dewan Masjid Indonesia Balikpapan, Salehuddin Siregar menyikapi aksi teror bom yang terjadi di kota Surabaya dan Sidoarjo.

Menurutnya, nilai –nilai toleransi ditengah kemanjemukan masyarakat Kota Balikpapan adalah sesuai dengan Pancasila sebagai ideologi negara dan sebagai perekat bangsa.

“Nabi Muhammad SAW pernah membuat Piagam Madinah untuk menguatkan seluruh elemen bangsa Arab dan penganut agama lainnya seperti Yahudi dan Nasrani ketika itu,” ujar Salehuddin.

Menurutnya, toleransi itu adalah saling menghormati antara pemeluk agama. Adanya aksi radikalisme karena cuci otak yang dilakukan pihak-pihak yang tak suka dengan perbedaan.

“Kita seharusnya saling toleransi. Adanya perbedaan agar kita saling menghormati dan menghargai sesama umat manusia yang beragama,” tekannya.

Kata dia, Kota Balikpapan sebenarnya sangat rentan dimasuki jaringan teroris karena menjadi daerah perlintasan mereka yang dari Suriah maupun Mindanao Philpina melalui Malaysia.

Untuk mengantisipasi paham radikalisme masuk ke Kota Bal;ikpapan,
DMI melakukan langkah antisipasi dengan cara mengumpulkan seluruh pengurus masjid dan musala di Balikpapan agar menginformasikan jika ada ustaz atau penceramah yang mengajak ke radikalisme.

“Sudah ada, dia (ustaz) itu bilang negara ini taghut, tidak boleh lagi menggunakan undang-undang buatan manusia. Yang seperti itu kita ajak dialog untuk mengantisipasi,” ujarnya.

Tinggalkan Komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.