DPMPTSP Beri Modal Pinjaman Bagi Pelaku UMKM di Balikpapan
BALIKPAPAN,Inibalikpapan.com – Kabar baik bagi para pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di kota minyak, yang diharapkan akan semakin berkembang.
Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan melalui Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) mendorong pertumbuhan perekonomian dan investasi di Kota Balikpapan, salah satunya dengan memberikan fasilitas dana insentif sebagai modal pinjaman untuk berusaha.
Demikian seperti diungkapkan Kepala Bidang Penanaman Modal DPMPTSP Kota Balikpapan, Elok Elvia.
Elok sapaan akrabnya,tahun ini pihaknya akan memberikan insentif bagi pelaku usaha. Ini sebagai bentuk kemudahan berusaha kepada para pelaku usaha. Untuk mendukung itu juga sedang dibuatkan perda. Rancangan perda ini selangkah lagi akan ditetapkan oleh DPRD Balikpapan.
“Khususnya di tahun ini memfasilitasi untuk pelaku usaha UMKM Balikpapan. Jadi harus ada insentif ataupun diskon. Dengan begitu jualannya akan lebih laku. Begitupun untuk bisa terus menumbuhkan investasi, salah satunya dengan Perda yang sedang disosialisaiskan dan sebentar lagi akan disahkan DPRD Kota Balikpapan, ” terang Elok, Senin (11/9/2023).
Pemkot Balikpapan akan memfasilitasi para pelaku UMKM seperti pemberian modal, fasilitasi bunga rendah, pembebasan pajak, pengurangan pajak, dan fasilitas lainnya agar UMKM di Kota Balikpapan dapat berkembang.
Ia berharap juga agar para pelaku usaha besar dapat bermitra dengan pelaku UMKM yang ada di Kota Balikpapan. Sehingga bisa naik kelas mengangkat usaha mikro dan UMKM.
Diketahui, Produk hukum yang akan ditetapkan tersebut merupakan revisi Perda Nomor 11 tahun 2015, yang juga merupakan turunan dari undang-undang nomor 23 tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah yang memberikan kemudahan dan insentif bagi pelaku usaha.
“Bahwa akan dibentuk tim untuk pemberian insentif kepada para pelaku UMKM yang ada di Kota Balikpapan dari hasil pembahasan yang dilakukan sebelumnya,” akunya.
Sebelumnya, DPRD Balikpapan mendorong OPD terkait untuk segera mendata jumlah pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Kota Balikpapan.
Ketua Komisi II DPRD Kota Balikpapan, Suwanto mengatakan, bahwa marketplace Sobat UMKM Balikpapan sudah dilaunching. Saatnya UMKM Balikpapan berperan aktif.
Pendataan real presisi terkait UMKM di Balikpapan ada sebanyak 1.500 UMKM di marketplace Sobat UMKM Balikpapan yang telah dilaunching.
“Mudahan nanti kedepannya ada data real di Balikpapan UMKM, karena dari 47.000-an UMKM dari data bahwa dari Sistem Online Single Submission (OSS), sementara baru ada 1.500 yang bisa dirangkum,” ujar Suwanto.
Untuk targetnya pihaknya mendukung untuk pendataan secara benar UMKM yang berjalan di Kota Balikpapan sehingga data itu betul, khususnya terhadap persiapan UMKM menyambut Ibu Kota Nusantara (IKN).
“Kita coba gali kemarin bersama Komisi II melihat pertumbuhan UMKM itu yang kita harapkan bisa dilaunching di momen HUT Kota Balikpapan ini,” jelasnya.
Dari dinas terkait pihaknya meminta serius data presisinya, sebab jika Pemkot Balikpapan tidak mempunyai data presisi, maka tidak akan tahu lokasi UMKM tersebut karena kebanyakan berbasis online.
“Dalam melihat perkembangan ekonomi UMKM ini jelas jangan sampai yang dapat bantuan yang tidak masuk UMKM, sudah dilakukan peninjauan juga,”tutupnya.
BACA JUGA