DPRD Balikpapan Desak Pemkot Gencarkan Sosialisasi Bahaya Kebakaran

Ketua Komisi IV DPRD Balikpapan Doris Eko Rian

BALIKPAPAN,Inibalikpapan.com – Anggota DPRD meminta pemerintah Kota Balikpapan untuk menggencarkan sosialisasi bahaya kebakaran. Musibah kebakaran yang terjadi pada ramadan di Kota Balikpapan menjadi perhatian DPRD Balikpapan.

Ketua Komisi IV DPRD Balikpapan Doris Rian Eko Desyanto mengatakan, pihaknya meminta agar Pemkot Balikpapan gencar mensosialisasikan bahaya kebakaran selama bulan suci Ramadan.

“Sosialisasi diperlukan agar masyarakat bisa melakukan penanganan awal musibah kebakaran,” ujar Doris Rian Eko kepada media, Rabu (20/3/2024).

Doris mengingatkan, selalu waspada kebakaran terlebih di bulan suci Ramadan ini. Dimana aktivitas masyarakat saat sahur dan berbuka sangat intens.

Baca Juga :

“Aktivitas warga meningkat terutama pada saat sahur, penggunaan kompor dimatikan ketika pergi salat,” akunya.

Pihaknya juga meminta  kecamatan dan kelurahan kembali menggencarkan imbau mengenai bahaya kebakaran di bulan Ramadan ini, 

“Selain itu kami juga meminta BPBD untuk selalu gencar meningkatkan sosialisasi,” akunya.

Sebelumnya, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Balikpapan, Usman Ali mengatakan, dalam beberapa hari ini, Kota Balikpapan tidak ada hujan dan cuaca sangat terik.

Oleh karenanya, Usman Ali meminta kepada masyarakat untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan, terutama terjadinya kebakaran.

“Terlebih memperhatikan, tidak membakar sampah. Yang kedua, apabila jalan meninggalkan rumah hendaknya sudah mematikan listrik, kompor di dapur serta lainnya,” kata Usman Ali.

Baca Juga :

Usman mengimbau kepada warga yang berkebun, apabila membakar tetap memperhatikan lahan yang dibakar. Kalau bisa lebih baik tidak ada pembakaran untuk mengantisipasi terjadinya kebakaran lahan.

“Karena ada beberapa hari ini kebakaran lahan itu kerap terjadi. Kita sudah minta ke teman-teman dari Pencegahan untuk melakukan sosialisasi tentang bahaya kebakaran langsung kepada masyarakat,” pungkasnya.

Tinggalkan Komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.