DPRD Balikpapan Gelar Rapat Paripurna, Penyampaian Pendapat Akhir Fraksi Terkait LPJ Pelaksanaan APBD 2023

BALIKPAPAN,Inibalikpapan.com – DPRD bersama dengan Pemkot Balikpapan melaksanakan rapat paripurna dengan agenda penyampaian pendapat akhir fraksi-fraksi dan penandatanganan persetujuan bersama atas LPJ Pelaksanaan APBD 2023, Selasa (2/7/2024).

Sekaligus penetapan rancangan perda Kota Balikpapan diluar program pembentukan Perda tahun 2024. Disertai dengan penandatanganan berita acara persetujuan bersama dan penyampaian nota penjelasan atas raperda tentang rencana pembangunan jangka panjang daerah kota Balikpapan tahun 2025-2045.

Rapat paripurna dipimpin langsung Ketua DPRD Abdulloh dan dihadiri Wali Kota Balikpapam Rahmad Mas’ud beserta unsur pimpinan DPRD Balikpapan dan sejumlah kepala OPD di lingkungan Pemkot.

Ketua DPRD Balikpapan Abdulloh mengatakan, Pihaknya akan melaksanakan paripurna penyampaian pendapat akhir fraksi-fraksi DPRD Balikpapan dan penandatanganan berita acara persetujuan bersama atas laporan pertanggung bawaan APBD 2023.

“Berbagai saran dan pendapat, pertanyaan disanpaikan fraksi-fraksi DPRD telah ditanggapi dan dijelaskan secara rinci oleh Pemkot Balikpapan,” ujar Abdulloh.

Pihaknya berharap kepada fraksi yang akan menyampaikan pandangan umumnya. Bisa menyampaikan pendapat akhirnya masing- masing fraksi dengan jelas.

“Penyampaian pendapat fraksi akan dilakukan secara bergantian dengan perwakilan setiap fraksi,” akunya.

Abdulloh menambahkan, dalam paripurna tadi dengan agenda

 penyampaian frakisi agar mendorong untuk permasalahan air bersih melalui pernyataan modal dan investasi dari pihak ketiga. Agar segera melaksanakan desalinasi air laut jadi tawar.

“Hal ini menjadi salah satu solusi dalam penyediaan air bersih di Balikpapan,” akunya.

Apalagi dengan jumlah penduduk Balikpapan yang kian bertambah dan padat. Yang mana selama ini masih mengandalkan waduk manggar yang airnya tadah hujan.

“Sehingga dibutuhkan solusi lainnya, salah satunya desalinasi air laut,” usulnya.

Pihaknya melihat kalau anggaran sudah ada sejak tahun lalu untuk penyertaan modal. Kalau menggunakan APBD maka tahun ini. Maka yang penyertaan modal untuk pelayanan yang lain.

“Secara keseluruhan fraksi menerima dan menyetujui APBD 2023, termasuk memberikan masukan ke Pemkot Balikpapan,” tuturnya.