DPRD Balikpapan Tengah Evaluasi Penerapan PPKM

Ketua DPRD Balikpapan Abdulloh

BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – DPRD Kota Balikpapan kini tengah mengevaluasi kebijakkan Pemerintah kota (Pemkot) yang telah menerapkan pemberlakukan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) yang kini masuh tahap kedua.

Ketua DPRD Kota Balikpapan Abdulloh mengatakan, evaluasi PPKM khususnya dampak negative maupun positif baik terkait kasus covid-19 maupun ekonomi masyarakat. Karena masyaraka, khususnya pelaku usaha sempat mengeluhkan.

“PPKM yang juga harus diperhatikan juga yang berdampak langsung pada masyarakat menengah kebawah,” ujar Abdulloh, disela-sela penyemprotan di pemukiman, Minggu (07/02/2021).

Namun Politisi Golkar itu belum bisa membebarkan evaluasi yang kini tengah dilakukan. Namun Abdulloh berharap, dalam setiap kebijakan yang diterapkan Pemkot maupun Pemerintah Provinsi Kaltim ada solusi yang terbaik bagi warga.

“Kita lagi pikirkan, pembahasan sudah kita lakukan mulai tadi malam, mudah-mudahan ada solusi dari Pemerintah Daerah nanti,” harapnya.

Sebelumnya Abdulloh juga menuturkan, tengah menunggu laporan dari Dinas Kesehatan Kota (DKK) untuk melakukan evaluasi terkait penerapan kebijakan “Kaltim di rumah Saja” selama Sabtu dan Minggu, 6-7 Februari 2021.

“Yang pasti, dua hari ini kan kita belum evaluasinya itu kita akan melihat laporan dari Dinas Kesehatan Kota,” ujarnya.

Kata dia, dari hasil laporan DKK nantinya akan dikaji dampak positif dan negative selama penerapan “Kaltim di Rumah Saja” khususnya menyangkut penularan kasus covid-19 maupun dampak bagi masyarakat.

“Efek dari dua hari tutup itu apa, plusnya apa minusnya apa, khususnya apakah ada penyebaran covid-19 yang semakin menympit atau meluas,” ujarnya.

Namun dia berharap, penerapan kebijakan dari Instruksi Gubernur Kaltim tersebut, menurunkan kasus positif covid-19 yang jumlahnya kian mengkhawatirkan di Kota Balikpapan. Karena telah lebih dari 10 ribu kasus dengan ratusan kematian.

“Mudah-mudahan dalam penerapan Sabtu – Minggu ini tidak ada pergerakkan kasus covid-19 yang meningkat di Balikpapan,” ujarnya.

Tinggalkan Komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.