DPRD Balikpapan Terima Kunker DPRD Provinsi DIY, Pelajari Dampak IKN dan Pengelolaan Sekolah
BALIKPAPAN,Inibalikpapan.com – DPRD Kota Balikpapan kembali menjadi daerah kunjungan kerja (kunker) berbagai daerah, salah satunya dari DPRD Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) pada Senin (24/6/2024).
Kunjungan tersebut disambut oleh Wakil Ketua I DPRD Balikpapan Budiono, Wakil Ketua III Laisa Hamisah, Anggota DPRD Muhammad Iwan dan Wahidah.
Wakil Ketua Banmus DPRD Provinsi DIY, Atmaji menyampaikan bahwa maksud kunjungan kerja ini adalah untuk mempelajari potensi Kota Balikpapan terkait keberadaan Ibu Kota Nusantara (IKN).
“Kami ingin belajar dari Kota Balikpapan, terutama terkait dampak positif dan negatif dari keberadaan IKN. Sehingga kami dapat membuat perencanaan yang matang untuk daerah kami,” ujar Atmaji.
Lebih lanjut, Atmaji mengungkapkan bahwa rombongan DPRD DIY juga berencana untuk mengunjungi IKN. Namun masih menunggu akses yang lebih mudah menuju ke wilayah Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU).
Menanggapi hal tersebut, Wakil Ketua I DPRD Balikpapan, Budiono, membenarkan bahwa salah satu tujuan kunjungan DPRD DIY. Untuk memahami dampak IKN terhadap Kota Balikpapan.
“Ada beberapa tantangan yang dihadapi Balikpapan dengan keberadaan IKN, seperti kemacetan, pertambahan penduduk, kebutuhan pendidikan dan kesehatan yang meningkat, dan lain sebagainya,” jelas Budiono.
Selain itu, DPRD DIY juga menanyakan tentang proses penganggaran untuk SMA dan SMK di Balikpapan. Karena kewenangan tersebut berada di provinsi.
Budiono menjelaskan, bahwa regulasi penganggaran untuk sekolah tersebut sudah tercantum dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Provinsi Kaltim.
Terakhir, DPRD DIY juga menanyakan tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Balikpapan. Budiono menjelaskan bahwa RPJMD 2025-2030 merupakan RPJMD terakhir untuk periode 2019-2024.
BACA JUGA