Dua Kali Positif GeNose, Wajib Rapid Antigen

Satgas Penanganan Covid-19 Kota Balikpapan saat konfrensi pers

BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Bandara Internasional Sepinggan Balikpapan Kamis (22/04/2021) mulai menggunakan alat deteksi covid-19 buatan Universitas Gadjah Mada (UGM) Jogyakarta GeNose C19 bagi calon penumpang.

Satgas Penanganan Covid-19 Kota Balikpapan meninjau langsung pelaksanaan GeNose di Bandara Sepinggan pada Kamis (22/04). Dalam kesempatan itu Ketua Satgas Rizal Effendi menyambut baik pelaksanaan GeNose.

Wali Kota Balikpapan itu mengatakan, adanya GeNose justru akan ada banyak pilihan bagi calon penumpang. Apalagi harganya juga sangat terjangkau. Karena sebelumnya hanya rapid antigen maupun swab PCR.

“Saya kira baik karena memudahkan, ada pilihan sekarang kalau mau cepat lewat geNose Rp 40 ribu,” ujar Rizal dalam konfrensi pers.

Namun kata dia, jika hasil pemeriksaan GeNose kemudian positif, bahkan hingga dua kali, maka harus melakukan rapid antigen. Jika kemudian hasil rapid antigen dinyatakan positif, maka tidak diperkenankan berangkat. 

“Tapi tadi kalau 2 kali positif baru antigen, kalau juga positif maka dia harus swab PCR, maka tidak bisa berangkat,” katanya. 

Wali kota selain melihat langsung penerapan GeNose juga mencoba langsung dengan didampingi petugas pengarah. Lokasi GeNose berada di lantai 2 paling kanan dekat lift. Petugas menyiapkan 5 loket pemeriksaan hasil GeNose calon penumpang. 

Tinggalkan Komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.