Eks Wali Kota Yogyakarta Haryadi Suyuti Terjaring OTT KPK
BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – KPK melakukan operasi tangkap tangan (OTT) Wali Kota Yogyakarta 2017-2022 Haryadi Suyuti pada Kamis (2/6/2022) hari ini.
Pelaksana Tugas Juru Bicara KPK Ali Fikri membenarkan OOT yang dilakukan itu. OTT terhadap eks Wali Kota Yogyakarta itu terkait dugaan suap
“Benar, hari ini. KPK telah melakukan kegiatan tangkap tangan terhadap beberapa pihak yang diduga sedang melakukan tindak pidana korupsi suap di Yogyakarta,” ujarnya dilansir dari suara.com jaringan inibalikpapan.com
“Salah satu yang diamankan adalah Wali Kota Yogyakarta 2017-2022,” ucap Ali.
Kata dia, saat ini Satgas KPK masuk memeriksa sejumlah pihak yang ditangkap tersebut. Pihaknya, nanti akan menyampaikan perkembangan lebih lanjut tersebut terkait OTT itu.
“Segera setelahnya akan kami sampaikan perkembangannya,” ujarnya.
KPK juga dilaporkan sempat menyegel ruang Wali Kota Yogyakarta saat melaksanakan penangkapan tersebut. Informasi titu dibenarkan Penjabat Wali Kota Yogyakarta, Sumadi.
“Jadi gini tadi setelah saya rapat dari Pemda DIY di Kepatihan terus saya ke Balai Kota. Setelah Balai Kota saya mau memulai kegiatan jam 1 ada rapat, tapi terus kemudian ada petugas dari KPK,” kata Sumadi
“Terus kemudian menunjukkan identitasnya saya lihat iya benar [petugas KPK],” imbuhnya.
Disampaikan Sumadi, saat itu ada tiga orang petugas lembaga antirasuah yang datang. Tiga orang tersebut tidak menggunakan seragam mereka hanya membawa surat tugas saja.
Namun, ia mengaku tidak terlalu melihat secara detail isi dari surat tugas tersebut. Namun dipastikan bahwa ketiganya merupakan petugas dari KPK.
“Terus mohon izin untuk melakukan penyegelan di ruangan wali kota. Setelah itu karena saya kooperatif biar monggo silakan terus saya tinggal rapat. Gitu, dah saya engga tahu selanjutnya,” ujarnya.
Sumadi sendiri menyatakan ketidaktahuannya terkait dengan giat KPK tersebut. Termasuk dengan berkas yang dibawa atau bahkan informasi mengenai OTT.
“Saya enggak tahu. Terus saya pulang itu enggak ada komunikasi lagi dengan yang bersangkutan,” tandasnya.
BACA JUGA